Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polisi Buru Fasilitator Tiga WNI yang Pergi ke Suriah
Oleh : Redaksi
Senin | 26-12-2016 | 19:02 WIB
kabid-humas-pori.gif Honda-Batam

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rikwanto.(Simber foto: Antara)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kepolisian memburu sosok fasilitator dan perekrut tiga warga negara Indonesia yang hendak berangkat ke Suriah.

Tiga WNI yang dideportasi dari Turki tersebut diduga akan melibatkan diri dalam perang di Suriah. Hingga kini, mereka masih dimintai keterangan oleh penyidik Polri.

"Kami tanya lagi, dalami lagi siapa yang merekrutnya, yang menggiringnya salah satunya siapa," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Pol Rikwanto di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Senin (26/12/2016).

Rikwanto mengatakan, tiga WNI yang bernama Tomi Gunawan, Jang Johana, dan Irfan mengaku tidak saling
mengenal.

Polisi meyakini ada WNI selain tiga orang ini yang bisa mencapai Suriah. Menurut Rikwanto, patut diduga, ada perekrut khusus dalam satu jaringan yang ditempatkan di Indonesia.  

"Pasti satu jaringan utama, cuma rekrutmen mereka ada di mana-mana," kata Rikwanto.

Tiga WNI yang dideportasi dari Turki tiba di Terminal 2D kedatangan Bandara Soekarno-Hatta, pada Sabtu (24/12/2016), pukul 17.40 WIB.

Mereka dipulangkan menggunakan pesawat Turkies Airlines TK 56. Ketiganya terindikasi akan bergabung perang di Suriah.

Mereka ditangkap di Suriah pada 5 Desember 2016 dan dideportasi melalui Bandara Istanbul Turki pada Sabtu (24/12/ 2016).

Pukul 18.57 WIB, Sabtu kemarin, mereka dibawa ke Mako Brimob Kelapa Dua, dikawal Anggota Detasemen
Khusus (Densus) 88 antiteror.

Sumber: Antara
Editor: Udin