Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ini Identitas Pria Lajang yang Gantung Diri di Kijang
Oleh : Ismail
Rabu | 21-12-2016 | 16:38 WIB
gantungdiri-kijang3.jpg Honda-Batam

Polisi saat mengevakuasi jenazah pria lajang yang gantung diri di Kijang Bintan. (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Korban gantung diri di salah satu rumah kontrakan Kampung Sei Datuk RT 01/ RW 05, Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur (Bintim), ternyata bernama Muhammad Sapriyadi (24). Pria lajang ini berprofesi sebagai nelayan.

Salah seorang rekan korban, Muhammad Adji Pangestu menuturkan, dirinya yang pertama kali menemukan korban. Saat itu, dirinya disuruh sang bos untuk memberitahu korban untuk melaut keesokan harinya. Namun, saat tiba di tempat tinggal korban, dirinya merasa curiga akibat aroma tidak sedap yang dihirupnya di sekitar rumah.

"Saat itu rumahnya terkunci. Saya pun langsung bergegas memberitahu yang punya kontrakkan," ungkapnya, Rabu (21/12/2016).

Sampai di rumah Sapriyadi, ia bersama pemilik kontrakkan, langsung berinisiatif membuka pintu rumah tersebut menggunakan kunci cadangan. Saat pintu dibuka, aroma tidak sedap itu kian merebak. Lalu, mereka pun kaget saat melihat tubuh Muhammad Sapriyadi terbujur kaku dalam posisi tergantung dengan seutas tali yang terikat di plafon rumah.

"Setelah saya buka pintu belakang tenyata korban sudah tergantung dengan tali jemuran warna putih yang melilit di leher korban," katanya.

Melihat kejadian tersebut, pemilik kontrakan pun langsung bergegas melaporkan hal tersebut kepada pihak Polsek Bintim.

Kapolsek Bintim, AKP Arya Tesa Brahmana mengungkapkan, penemuan korban gantung diri itu pada pukul 10.45 Wib. Saat menerima laporan warga, dirinya langsung memerintahkan anggotanya melakukan olah TKP.

"Kita sampai di TKP korban masih dalam posisi tergantung, tali yang diikatnya di pelapon rumah, dengan menggunakan baju kaos warna biru, celana pendek," ungkapnya.

Ditambahkan Arya, saat ini pihaknya belum bisa memastikan penyebab korban nekat mengakiri hidupnya dengan gantung diri. Untuk itu, pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan dari para saksi.

"Kita masih melakukan penyidikan, dan belum tahu penyebab korban gantung diri," tutur Arya.

Lebih lanjut dikatakan Arya, dari kondisi tubuh korban yang sudah mengeluarkan aroma menyengat, diperkirakan tewasnya korban sudah sejak 3 hari yang lalu. Dari hasil penyelidikan, belum ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Editor: Dardani