Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ini Pemain Timnas Berbahaya yang akan "Dimatikan" Thailand
Oleh : Redaksi
Selasa | 13-12-2016 | 08:50 WIB
pemaintimnas.jpg Honda-Batam

Boas Solosa dan skuad Timnas yang akan meladeni perlawanan Thailand. (Foto: Ist)

 

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pelatih timnas Thailand, Kiatisuk Senamuang, menyebut beberapa nama penggawa Indonesia yang berbahaya. Itu sebelum perjumpaan dengan timnas Indonesia di leg pertama final Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (14/12).

 

Timnas Thailand melakoni laga tersebut sebelum gantian menjamu Indonesia di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/12).

Para pemain yang dianggap berbahaya diantaranya yang bermain di sisi sayap. Di posisi tersebut, pelatih Alfred Riedl kerap memainkan Andik Vermansah dan Rizky Pora.

“Indonesia baik di sisi sayap dan di lini depannya ada pemain bernomor delapan (Stefano Lilipaly) dan nomor tujuh (Boaz Solossa). Mereka berbahaya dan punya kinerja yang baik,” kata Kiatisuk Senamuang dikutip dari SMM Sport.

Menurut Kiatisuk Senamuang, para pemain Indonesia itu akan coba dimatikan agar tak membawa keuntungan buat skuad Garuda.

“Kami punya rencana untuk mengatasi mereka. Di pertandingan pertama (di fase grup), kami sudah menarik pelajaran. Dengan demikian, kami tidak akan mengulangi kesalahan lagi, tentu saja,” sambung Kiatisuk Senamuang.

Sebelumnya, pelatih timnas Thailand, Kiatisuk Senamuang, mengulas kelemahan dan kekuatan Indonesia. Itu jelang pertemuan di leg pertama final Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (14/12/2016).

Timnas Thailand melakoni laga tersebut sebelum gantian menjamu Indonesia di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/12).

“Kelemahannya karena mereka kelelahan. Mereka harus bermain 120 menit melawan Vietnam (di semifinal),” kata Kiatisuk Senamuang dikutip dari laman FAT.

“Kekuatan mereka terletak pada kecepatan. Kedua sayap kiri dan kanan, serta stiker bernomor tujuh (Boaz Solossa) dan bek besar berbahaya,” tambahnya.

Dibanding ketika berjumpa timnas Indonesia di SEA Games 2013 dan Asian Games 2014, Indonesia menurutnya berubah. Saat bertemu di SEA Games 2013, Thailand menang 4-1, sementara ketika di Asian Games, Thailand menaklukan Indonesia 6-0.

“Mereka telah berubah banyak setelah SEA Games Myanmar, Asian Games di Incheon,” sambung Kiatisuk Senamuang.

Sumber: Sportsatu
Editor: Dardani