BATAMTODAY.COM, Batam - Karena aksi 411, jaket bomber Jokowi menjadi bahan pembicaraan di dunia maya. Sejak dipakai Jokowi saat pidato setelah aksi 411, jaket ini pun jadi banyak diburu masyarakat Indonesia.

Setelah fenomena jaket bomber Jokowi mulai turun, Jokowi kembali membuat sebuah "gebrakan" di dunia maya. Di aksi 212 hari ini, Jokowi "mempopulerkan" sebuah payung.

Payung berwarna biru yang dipegangnya kini dikenal sebagai payung Jokowi. Padahal tak ada yang istimewa atau aneh dari payung ini. Namun yang pasti, payung ini banyak dibicarakan netizen di dunia maya Twitter.

Ada banyak kicauan netizen soal payung ini. Tak cuma sekadar berkicau, namun ada juga yang sudah "bersiap-siap" untuk menjual dan membeli payung berwarna biru dan bertangkai lurus ini.

"Dan payung Jokowi pun jadi trending topic :))) Udah ada yang open order? " tulis akun @dianmariani.

"Udah ada yang open order aja payung pak Jokowii, saingan sama jaket Zaranya, trus muncul deh akun @payungjokowi," tulis @deanissawardani.

"Jaket yang dipake pak Jokowi kemaren aja belum terbeli, eh malah udah launching #payungJokowi," tulis akun @Dikapradan.

Di antara selipan komentar para netizen soal payung Jokowi ini, terlihat komentar unggahan milik Kaesang Pangarep, putra Jokowi. Lewat akunnya @kaesangp dia menuliskan : Kok gak ada yang nanya "mas, payungnya bapak beli dimana?"

Jokowi sekarang ini dianggap sebagai pencetak tren. Berbagai benda yang dipakainya kini jadi populer dan semua orang berebut ingin memilikinya. Padahal jika dilihat-lihat, payung yang dipakai Jokowi ini hanyalah payung biasa.

Perhatian dan fokus pada payung Jokowi ini dimulai karena adanya "pemandangan tak biasa" saat Jokowi yang kala itu menggunakan kemeja putih dan celana hitam datang dengan menggunakan payung biru. Jokowi dan rombongan, termasuk Wakil Presiden Jusuf Kala berjalan kaki di tengah guyuran hujan menuju Lapangan Monas agar bisa melaksanakan salat Jumat bersama masssa Aksi Bela Islam III.

Payung besar berukuran cukup besar ini menaungi Jokowi seorang diri. Jokowi tak meminta ajudannya untuk memegang payung untuk dirinya, seperti yang biasa dilakukan kepala negara lainnya. Jokowi memegang payungnya sendiri. Senada dengan Jokowi, Jusuf Kalla pun memegang payungnya sendiri.

Padahal sebenarnya, ini bukanlah pertama kalinya Jokowi memegang payungnya sendiri tanpa bantuan ajudannya.

Beberapa waktu lalu saat meninjau proyek listrik di Papua, Jokowi bersama Rini Soemarno dan Lukas Enembe berjalan bersama di tengah hujan. Bukan Rini atau Lukas yang memegang payung, melainkan Jokowi sendiri yang memegang payungnya. Mengutip Detikcom, saat berjalan bersama, Jokowi yang berdiri di antara Rini dan Lukas terlihat seperti memayungi keduanya.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha