BATAMTODAY.COM, Bintan - Sebanyak 24 rumah toko (ruko) di Pasar Berdikari Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, yang hangus terbakar pada 16 Agustus lalu, akan dibangun kembali. Kawasan pasar tersebut akan dijadikan salah satu ikon Kabupaten Bintan dengan konsep kampung tua.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Bintan Apri Sujadi, saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan ruko tersebut, Rabu (23/11/2016).

"Bentuk bangunannya disesuaikan dengan yang lama. Hanya, yang baru ini dari beton, bukan dari bahan kayu. Ini nanti jadi ciri khas, sebagai salah satu kampung tua di Bintan," ucap Bupati Bintan Apri Sujadi.

Menurut Apri, pembangunan ruko yang kini sudah rata dengan tanah karena terbakar itu, akan dilakukan  pihak ketiga. Sedangkan, pihak Pemkab Bintan memberikan kemudahan kepada para korban, khususnya masalah kepengurusan administrasi kependudukan, surat-surat penting lainnya dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

"Pemkab sudah memfasilitasi para korban, seperti, mencari bapak angkat (pihak ketiga) untuk membangun kembali ruko di pasar berdikari yang terbakar dan memudahkan mengurus administrasi penting lainnya serta sertifikat tanah," tutur Apri.

Sementara, Camat Bintan Timur, Rusli menambahkan, untuk pembangunan masing-masing ruko tersebut di banderol seharga Rp223 juta. Kemudahan yang diberikan yakni, para korban bisa membayarnya dengan sistim kredit, tunai dan termin.

"Kami dari pemerintahan sudah membantu memfasilitasi para korban. Jadi warga bisa membayar ruko tersebut dengan sistim kredit, bisa tunai maupun termin," pungkasnya.

Editor: Udin