BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Ending Sarifudin dan keluarganya yang merupakan warga Kampung Bukit Senyum, Desa Lancangkuning, Kecamatan Bintan Utara, menerima bantuan Sebako dari Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), Minggu (16/10/2016).

"Bantuan sembako kepada keluarga Pak Ending dan keluarga langsung kita serahkan. Guna meringankan beban bagi korban yang mengalami kerusakan rumah cukup parah, pasca kena angin puting beliung," ungkap Surono, Sekretaris Bumdes Lancangkuning, kepada BATAMTODAY.COM di Tanjunguban, Senin (17/10/2016).

Surono juga menjelaskan, selain penyerahan bantuan sembako, sebelumnya warga setempat yang mengetahui ada rumah warga yang diterjang angin puting beliung secara swadaya langsung memberikan bantuan, baik memperbaiki rumah serta bantuan lainnya.

"Bantuan yang kita serahkan baru berupa Sembako, hal tersebut adalah bentuk kepedulian dan dukungan kepada masyarakat yang terkena musibah. Dalam kesempatan tersebut juga disaksikan langsung oleh aparat desa setempat," katanya.

Baca: Tiga Rumah di Bintan Utara Disapu Angin Puting Beliung

Diberitakan sebelumnya, tiga rumah di dua tempat berbeda di Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, disapu angin puting beliung, Minggu (16/10/2016) sekitar pukul 01.00 Wib dini hari.

Dua di antaranya berada di samping perumahan Bintang Lima, Kelurahan Tanjunguban Selatan, dan satu lainnya di lokalisasi Bukit Senyum (BS), Desa Lancangkuning, Kecamatan Bintan Utara.

Camat Bintan Utara, Azwar, kepada BATAMTODAY.COM menyampaikan, dua rumah di samping perumahan Bintang Lima adalah milik Selamet Hadianto (55). Keduanya mengalami kerusakan bagian atap, karena diterbangkan angin puting beliung.

"Atap rumah milik Selamet, sebagian besar diterbangkan angin, termasuk sebagian konstruksi yang terbuat dari kayu. Namun pemilik rumah dan keluarganya selamat. Kerugian yang diderita oleh korban puting beliung diperkirakan mencapai jutaan rupiah," terangnya.

Menurutnya, Bupati Bintan Apri Sujadi sudah turun ke lapangan meninjau langsung kondisi rumah serta menemui pemilik rumah yang menjadi korban angin puting beliung. "Pak Bupati sudah turun ke lapangan meninjau korban," tambah Azwar.

Angin puting beliung yang datang secara tiba-tiba itu juga menghantam rumah milik Ending di sekitar lokalisasi Bukit Senyum (BS), Desa Lancangkuning. Sebagian besar atap rumahnya juga diterbangkan angin yang disertai hujan itu.

Saat kejadian, pemilik rumah semi permanen yang sebagian berbahan dasar dari kayu itu sedang tertidur. Beruntung, Ending dan keluarganya bisa menyelamatkan diri dan sempat keluar dari rumah.

"Pohon yang tumbang di sekitar rumah korban, juga tak menimpa rumah korban dan rumah yang ada di sekitarnya," ungkap Suroso salah seorang warga setempat.

Editor: Udin