BATAMTODAY.COM, Anambas - Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan optimis Bandara Letung di Kabupaten Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, beroperasi 2016 ini.

“Bandara Letung telah siap, mulai dari landasan 1.200 x 30 meter, sampai pada taxi way,” kata Kepala Satpel Bandara Letung Ariadi Widiawan, Jumat.

Ariadi mengatakan bahwa tahap verifikasi dari otoritas bandara dan PT Airnav juga telah dilakukan. Termasuk dari Badan Metrologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) turut mendukung kelengkapan Bandara Letung.

“Target kami Oktober ini sudah beroperasi. Tapi, masih ada beberapa kendala operasional pada Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK),” ujarnya.

Dalam hal ini, Ariadi mengaku PKP-PK di Bandara Letung harus tipe 4. Karena pesawat yang bakal beroperasi di bandara tersebut merupakan kapal terbang jenis Tuner 328 Double Engine dengan rute penerbangan perintis Tanjungpinang-Letung.

“Artinya, kami akan coba pinjam kendaraan PKP-PK Bandara Dabo. Namun, apakah boleh atau tidak, inilah yang sedang kami upayakan. Karena mereka juga sedang operasional, ujarnya.

Ariadi menjelaskan bahwa rencana mobil PKP-PK di Bandara Letung sudah ada pada 2017. Kendalanya, karena pengerjaan bandara tersebut yang harusnya rampung pada 2017, justru maju pada 2016 untuk pengoperasian.

Selain itu, bandara yang sekarang menggunakan pesawat Dornier 328 Double Engine sehingga tipe landasan juga harus meningkat.

“Tapi tetap akan kami upayakan agar Bandara Letung bisa beroperasi pada tahun ini,” ucapnya.

Selain itu, pengoperasian Bandara Letung terkendala genset yang sebelumnya telah disepakati akan ditanggulangi oleh pemda untuk instalasi listrik, sementara pengadaan genset di pihak kementerian.

“Masalah di Bandara Letung cuma itu aja, sedangkan yang lain sudah disiapkan. Termasuk personil dan rencana penambahan rute Batam Letung pada 2017 mendatang,” ujar Ariadi.

Editor: Surya