Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

AirAsia Beri Tiket Gratis Seumur Hidup untuk Atlet Peraih Emas Olimpiade
Oleh : Nursali
Rabu | 24-08-2016 | 13:05 WIB
peraih-emas.gif Honda-Batam

Pebulu tangkis ganda campuran nasional, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, didampingi Menpora Imam Nahrawi (kiri) dan CDM Kontingen Indonesia pada Olimpiade Raja Sapta Oktohari (kanan) sesaat setelah tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Selasa (23/8/2016).

BATAMTODAY.COM, Kuala Lumpur - Maskapai berbiaya rendah, AirAsia, hari ini mengumumkan akan memberi hadiah kepada atlet-atlet pemenang medali pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.

AirAsia memberikan tiket gratis seumur hidup bagi semua atlet dari Asia Tenggara yang memperoleh medali emas. Maskapai tersebut juga memberikan tiket gratis selama lima tahun untuk peraih medali perak dan tiket gratis selama dua tahun untuk peraih medali perunggu.

"Saya sangat kagum dengan penampilan para atlet seperti Sukanya Srisurat dan Sopita Tanasan dari Thailand, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir dari Indonesia, juga Joseph Schooling dan Hoang Xuan Vinh yang berhasil mempersembahkan medali emas Olimpiade untuk pertama kalinya bagi Singapura dan Vietnam," tutur CEO Group AirAsia, Tony Fernandes, dalam rilisnya, Rabu (24/8/2016).

Atlet-atlet pemenang medali tersebut bisa terbang ke lebih dari 120 destinasi yang tergabung dalam penerbangan AirAsia juga AirAsia X di Asia, Australia, Timur Tengah, dan Afrika.

"Mereka telah membuktikan bahwa kita dapat mencapai apa pun selama tetap percaya diri dan berusaha tanpa mengenal lelah untuk mewujudkan mimpi," kata Tony.

AirAsia adalah maskapai berbiaya hemat terbesar di Asia. Ini adalah satu-satunya maskapai yang terbang langsung ke 10 negara ASEAN, termasuk 60 rute unik di kawasan tersebut.

Menariknya, perhatian masyarakat terhadap atlet berperstasi itu menuai pujian. Irsan surjadi misalnya, memberikan ucapan selamat kepada Owi dan Cici Butet. Bahkan Muhammad Chidfirul Aziz mngatakan, hanya
 di jaman Jokowi, atlet lebih dihargai

"Atlet lain yang dulu pernah juga berjuang dan dapat medali, yah pasti ada kepengen juga tapi perlu disadari bahwa rejeki masing-masing orang beda-beda yah, gak perlu ngiri dan nyinyir deh tetap semangat," ujar warga lainnya yang menamakan dirinya Cipluk Norak.

Editor: Udin