Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

KIP Belum Bisa Dicairkan di Lingga, Begini Langkah Sekolah
Oleh : Nur Jali
Senin | 18-07-2016 | 16:10 WIB
smk-mahardhika-lingga.jpg Honda-Batam

SMK Mahardika Singkep.

BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Kartu Indonesia Pintar melalui Program Indonesia Pintar yang dicanangkan oleh pemerintah pusat, belum bisa dicairkan di Kabupaten Lingga. Meskipun begitu sekolah swasta mengaku tetap menerima siswa baru yang kurang mampu, dengan cara mencicil pembayaran uang masuk sekolah.

 

Kepala SMK Mahardika Singkep, Mutisar, salah satu sekolah swasta di Dabosingkep mengatakan melihat kondisi perekonomian orangtua siswa yang saat ini dalam kondisi yang tidak stabil. Pihak sekolah tetap memberikan toleransi kepada siswa dan siswi untuk tetap bersekolah, dengan memberikan berbagai kemudahan salah satunya dengan menyicil uang masuk sekolah.

"Kartu KIS memang ada tapi, belum bisa dicairkan," kata Mutisar, saat dikonfirmasi.

SMK Mahardika Singkep untuk tahun ini menerima kurang lebih 70 pelajar, di hari pertama masuk sekolah diakui pihak sekolah masih banyak siswa yang belum melunasi biaya masuk sekolah seperti seragam sekolah dan lainnya, termasuk iuran BP3. Meskipun begitu sekolah tetap menolerir siswanya, dengan cara mencicil.

"Tetap kita tolerir, kita juga berupaya mencari beasiswa untuk anak-anak yang di SMK ini, agar mereka tetap bersekolah," jelasnya.

SMK Mahardika singkep untuk mengikuti aturan yang telah di tetapkan oleh pemerintah, untuk tidak melakukan kegiatan MOS seperti biasanya. Pada tahun ini selama tiga hari pertama ini hanya melakukan kegiatan ringan untuk PLS (Pengenalan Lingkungan Sekolah).

"Kita pengenalan sekolah, selama tiga hari dan hari terakhir nanti kita gotong royong," jelasnya.

Editor: Dodo