Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Perangi AIDS, Piaggio Rilis Vespa (RED)
Oleh : Redaksi
Kamis | 30-06-2016 | 15:14 WIB
Vespa-RED-03.jpg Honda-Batam

Vespa (RED) edition. (Sumber foto: dapurpacu.com)

BATAMTODAY.COM - Piaggio Group berkolaborasi dengan (RED), merilis Vespa (RED) edition sebagai bagian bentuk kepedulian guna mendukung pengalangan dana dan memperjuangkan kesehatan dan kesejahteraan di negara-negara berkembang.

Tiap penjualan satu unit (RED) edition, Vespa akan menyisihkan US$ 150 atau setara Rp 2 juta untuk disumbangkan guna mendukung kegiatan Global Fund yang memerangi AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria.

“Melalui kesempatan ini, dua merek global yang dikenal di seluruh dunia bekerja sama dalam perjuangan untuk menciptakan dunia tanpa ada lagi anak-anak yang terlahir dengan virus HIV,” kata Vespa dalam keterangan resmi.

Vespa tidak merinci besaran jumlah (RED) edition. Namun karena menggunakan basis Vespa 946 tentu tidak sebanyak produk lain. Pilihan warna merah di bodi dan velg merupakan simbol perlawanan memerangi AIDS.

Vespa (RED) akan tampil di EICMA show di Milan pada 10-13 November mendatang. Namun sebelumnya, Vespa telah memperkenalkan (RED) sekilas di Roma (28/6), dalam acara Global Fund di National Institute of Health.

Skuter kerjasama dua instusi beda jenis ini akan dipasarkan di Eropa, Asia, kawasan Pasifik dan Amerika Serikat. Gelombang pertama mulai dijual Desember 2016, bertepatan dengan kampanye Shopathon (RED).

(RED)
Merupakan organisasi nirlaba yang konsern memerangi penyebaran virus HIV dan AIDS. (RED) didirikan pada 2006 oleh Bono (vokalis group band U2) dan Bobby Shriver. Sejak berdiri, selama kurun tersebut, (RED) telah berkontribusi sebanyak USD 350 juta kepada Global Fund dalam memerangi penyakit AIDS dan penyakit lainnya.

Dukungan dana telah disalurkan ke sejumlah negara seperti Ghana, Kenya, Lesotho, Rwanda, Afrika Selatan, Swaziland, Tanzania dan Zambia, dengan 100% sumber daya yang digunakan untuk kegiatan lokal. Membantu lebih dari 70 juta orang dalam bentuk pencegahan, perawatan dan konsultasi, termasuk tes HIV dan layanan bantuan lain.

Sumber: dapurpacu.com
Editor: Dodo