BATAMTODAY.COM - Adam Lindin Ljungkvist, bek kiri Jarna SK, sebuah klub lokal Liga Swedia dihadiahi kartu merah oleh wasit setelah mendapat kartu kuning kedua dalam pertandingan melawan Pershagen SK, pekan ini.

Namun, kartu merah yang diterima Ljungkvist itu bukan karena menjegal lawan secara kasar melainkan disebabkan kentut di tengah pertandingan. Demikian dilansir The Guardian.

"Memang perut saya sedang tak enak, saya lepas saja (kentut) itu," kata Ljungkvist. "Tapi saya kemudian diganjar kartu kuning kedua dan kartu merah. Ini memang mengejutkan dan saya rasa ini peristiwa paling aneh yang saya alami dalam sepak bola," lanjutnya.

"Saya bertanya pada wasit, "Apakah saya tak boleh buang angin" Ia menjawab, "Tidak." Saya tak mengerti, mungkin dia mengira saya membuang angin ke arahnya," beber Ljungkvist.

Perilaku Ljungkvist ini ternyata juga menyita perhatian lawan mainnya.

Tetapi perilaku Ljungkvist ini rupanya memang menyita perhatian lawan di lapangan. Kristoffer Linde, striker Pershagen SK mengaku juga mendengar bunyi kentut Ljungkvist.

"Saya berdiri cukup jauh dari dia, tetapi saya mendengar suara kentut itu dengan jelas. Ini adalah hal paling aneh yang pernah saya alami di lapangan sejak saya bermain sepak bola di usia delapan tahun," ujar Linde.

Sementara, wasit Dany Kako mengakui kentut yang menjadi alasan dirinya mengusir Ljungkvist dari pertandingan. " Itu bentuk provokasi dan tak pantas sehingga dia menerima kartu kuning kedua," kata Kako.

Kako juga mengaku sebelumnya pernah mengalami kasus serupa yakni ada pemain yang kencing di lapangan dan kemudian menghadiahinya dengan kartu kuning.

Sumber: The Guardian
Editor: Dodo