Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Biaya Komite SMA Negeri di Lingga Ditiadakan
Oleh : Nur Jali
Senin | 20-06-2016 | 16:34 WIB
rudi-purwonugroho-baru.jpg Honda-Batam

Rudi Purwonugroho staf khusus Bupati Lingga.

BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Wakil Bupati Lingga melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lingga memberikan surat edaran kepada semua sekolah menengah atas (SMA) sederajat agar tidak lagi memungut biaya Komite atau BP3 (Badan Pembantu Penyelenggara Pendidikan) di semua sekolah, karena saat ini sudah tersedia dana BOS dan bantuan operasional lainnya.

Rudi Purwonugroho staf khusus Bupati Lingga saat dikonfirmasi membenarkan surat edaran kepada semua sekolah menengah sederajat agar tidak melakukan pungutan BP3 ke siswa yang belajar di sekolah-sekolah tersebut. Hal ini sesuai dengan visi misi Bupati Lingga untuk meringankan beban di bidang pendidikan.

"Kemarin hasil rapat kita, memang ditemui masih ada beberapa sekolah menengah yang menjalankan biaya BP3 atau uang komite, sehingga kita putuskan untuk membuat edaran yang ditandatangani oleh Wakil Bupati Lingga," kata Rudi Purwonugroho kepada BATAMTODAY.COM, Senin (20/6/16).

Selain itu alasan tidak dipungutnya biaya BP3 ini juga mengacu pada peraturan pemerintah pusat yang mewajibkan belajar 12 tahun. Sehingga di tingkat SMA/SMK Sederajat saat ini tidak dipungut biaya BP3 karena sudah tersedia dana BOS dari pusat.

"Kebijakan tersebut sebagai wujud visi misi Awe-Nizar dan sesuai dengan program pemerintah pusat," jelasnya.

Menanggapi hal ini beberapa sekolah di Kabupaten Lingga khususnya mengatakan baru menerima Informasi tersebut dari mulut ke mulut, dan belum ada surat resmi yang sampai ke sekolah.

"Belum ada kami baru mendengar secara lisan," Kata Veri, Ketua Komite SMA Negeri 1 Singkep.

Jika memang surat tersebut ada komite sekolah bersama kepala sekolah akan melakukan pembicaraan lebih lanjut, karena selama ini biaya BP3 tersebut tidak saja digunakan untuk membiayai guru honor komite di sekolah, namun untuk kegiatan lainnya seperti ekstrakurikuler juga menggunakan biaya BP3 tersebut.

"Kita akan bicarakan karena, selama ini sekolah banyak bergantung di BP3 tersebut, untuk kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler yang tidak dianggarkan di dana BOS," kata dia.

Editor: Dodo