Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Prenjak dari Yogyakarta Menang di Cannes, Indonesia Catat Sejarah
Oleh : Redaksi
Sabtu | 21-05-2016 | 10:38 WIB
prenjak.jpg Honda-Batam

Wregas Bhanuteja dan para kru yang bangga, seharian berbusana Jawa di Cannes yang panas (Sumber foto: BBC).

BATAMTODAY.COM, Cannes - Film Prenjak (In the Year of Monkey) karya sutradara dari Yogyakarta, Wregas Bhanuteja, terpilih sebagai film pendek terbaik di Semaine de la Critique 2016, Cannes.

Tim Prenjak yang datang di Cannes berkekuatan lima orang termasuk sutradara dan penulis cerita Wregas Bhanuteja, sontak melonjak dan berpelukan ketika pembawa acara mengumumkan kemenangan mereka.

"Sungguh tak disangka, saya merasa bahwa ini adalah energi yang sangat besar sekali bagi saya. Saya berharap agar api ini tetap menyala. Dan ketika saya pulang ke Indonesia, saya akan mulai membuat film lagi dan lagi," kata kata Wregas, 22 tahun, kegirangan.

Prenjak memenangkan Le Prix Découverte Leica Cine untuk film pendek terbaik yang dipilih dari 10 film yang diputar dalam kompertisi.

Ke 10 finalis itu disaring dari 1500 film pendek yang dikirim ke panitia festival.

Direktur Artistik, Charles Tesson, memuji Prenjak sedari awal.

"Sebuah film dengan kedalaman puitik yang mengejutkan. Prenjak karya Wregas Bhanuteja, adalah film yang kelam dan bengal, tentang bagaimana mencari nafkah itu sama harganya dengan sekadar permainan korek api," pujinya.

Expand