Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

20 Persen Penduduk Kabil tidak Sekolah
Oleh : Ali
Kamis | 23-12-2010 | 14:48 WIB

Batam, batamtoday - Terhitung 1 Januari hingga 30 September 2010, jumlah penduduk berdasarkan pendidikan di Kecamatan Nongsa, Kota Batam, dari empat Kelurahan berjumlah 47.976 orang. Didapati jumlah tertinggi penduduk yang tidak pernah duduk di bangku sekolah yakni Kelurahan Kabil berjumlah 4.716 orang dari total keseluruhan penduduk 23.301 orang, atau sekitar 20,2 persen.

Demikian data yang dihimpun Batamtoday dari Kantor Kecamatan Nongsa, Kamis (23/12/2010).

Sedangkan Kelurahan dengan jumlah penduduk yang tidak sekolah, terendah di Kelurahan Sambu berjumlah 74 orang, dari jumlah penduduk sebanyak 6.473 orang.

Berdasarkan data yang diterima batamtoday di lingkungan Kecamatan Nongsa, di  Kelurahan Kabil tercatat jumlah anak yang belum bersekolah sekitar 3.840 orang, sedangkan yang memasuki jenjang Sekolah Dasar (SD) berjumlah 5.518 orang.

Sementara itu untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP/SLTP) berjumlah 8671 orang, Sekolah Menengah Atas (SMA) berjumlah 270 orang dan untuk Diploma berjumlah 286 orang, sedangkat untuk tingkat Sarjana dalam catatan masih nihil.

Kelurahan Sambu, jumlah penduduk yang belum sekolah berjumlah 2.784 orang, untuk tingkat SD berjumlah 1.701 orang, SMP/SLTP berjumlah 245 orang, dan untuk Diploma berjumlah 29 orang sedangkan tingkat Sarjana berjumlah 39 orang. 

Di Kelurahan Batu Besar dengan jumlah penduduk berdasarkan Pendidikan terbanyak no 2 dari Kecamatan Nongsa, yang berjumlah 16.761 orang, didapati yang belum sekolah berjumlah 3.314 orang, sedangkan untuk tidak sekolah berjumlah 328 orang.

Sedangkan untuk setingkat SD berjumlah 6.859 orang, untuk tingkat SMP/SLTP berjumlah 3.299 orang, dan tingkat SMS sederajat berjumlah 2.615 orang, Diploma berjumlah 219 orang sedangkan setingkat Sarjana berjumlah 127 orang.

Dari jumlah penduduk 1.439 orang di Kelurahan Ngenang, yang tidak melanjuti pendidikan Diploma dan Sarjana tidak ada sama sekali, sedangkan yang belum bersekolah berjumlah 333 orang, tidak sekolah berjumlah 438 orang, SD 440 orang, untuk SMP/SLTP 127 orang dan yang melanjuti SMA sederajat berjumlah 101 orang.