BATAMTODAY.COM, Karimun-Fitri siswi jurusan IPS SMA 1 Karimun Kecamatan Tebing sempat histeris mengira dirinya tidak lulus Ujian Negara (UN) 2016, setelah menerima selebaran pengumuman kelulusan pada Sabtu (7/5/2016) kemarin.

Fitri menangis sejadi-jadinya, bahkan berteriak histeris karena nomor ujian UN sebagai tanda kelulusan tidak muncul dalam papan pengumuman. Padahal Kepala Sekolah SMA 1 Karmun Riady menegaskan, 312 seiswa dinyatakan lulus 100 persen, termasuk Fitri.

"Tahun ini 100 persen lulus semua. Tidak ada yang tidak lulus, Alhamdulillah," kata Riady, Kepala Sekolah SMA 1 Karimun Kecamatan Tebing menanggapi BATAMTODAY.COM di kantornya. Sabtu (7/5/2016).

Namun, tangis Fitri tetap saja pecah dan makin menjadi-jadi karena nomor ujiannya tidak muncul. Remaja putri yang bercita-cita sebagai kontraktor merasa cita-citanya pupus, karena tidak lulus UN. "Bu, nomor saya nggak ada Bu ..," tangis Fitri makin menjadi-jadi.

Seorang guru dan rekan-rekan Fitri mencoba menenangkan gadis berjilbab tersebut agar tenang dan tidak menangis lagi. Guru tersebut akhirnya bisa membuat Fitri tenang, namun gadis asal Pelipit Kelurahan Sei Lakam masih menangis sesegukkan. "Nomor ku tak ada Buk ..," tangisnya.

Fitri kemudian diberi tahu sama guru itu, jika nomor ujian UN-nya yang ditempel di papan pengumuman dengan nomor UN yang dibagikan di selebaran ke para siswa ada perbedaan, karena salah ketik.

"Nomornya salah ketik, seharusnya 33255 itu nomor dia, diketik 33254. Ya cuma salah ketik aja, orang pengerjaannya buru-buru," kata salah seorang gurunya.

Editor: Surya