Tanjungpinang Belajar dari Yogyakarta Tangani Inflasi Produk Pertanian

Tanjungpinang Belajar dari Yogyakarta Tangani Inflasi Produk Pertanian

Oleh : Roland Aritonang

Sabtu | 23-04-2016 | 14:30 WIB

Riono, Sekda Pemerintah Kota Tanjungpinang.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kota Tanjungpinang belajar dari Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dalam menangani inflasi akibat fluktiatifnya harga produk pertanian. Rencananya, Pemko Tanjungpinang akan menandatangani nota kesepahaman dengan Pemprov DIY terkait hal itu.

"â€ŽKarena alur distribusinya kita pangkas sehingga alurnya dari kelompok tani langsung kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), selanjutnya BUMD langsung menjual kepada masyarakat," kata Riono, Sekda Pemerintah Kota Tanjungpinang usai menghadiri acara Pembukaan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat SD, SMP dan SMA se-Kota Tanjungpinang di Gedung Aisyah Sulaiman, Sabtu ( 23/4/2016).

Menurutnya dari data yang ada selama dua tahun ini, harga komoditas cabe dan bawang merah yang sangat memengaruhi inflasi di Kota Tanjungpinang.

Riono juga menjelaskan selama Tim TPID melakukan rapat bersama dengan Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik Kota Tanjungpinang â€Žselalu merekomendasikan ke Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Karena komoditas-komoditas yang masuk ke Tanjungpinang itu adalah cabe rawit dan bawang merah sehingga salah satu rekomendasinya TPID kita itu melakukan penjajakan kerja sama dan kunjungan kerja kemarin," katanya.

Dari hasil penjajakannya ke kelompok tani dan pemerintah kabupaten/kota yang difasilitas oleh Provinsi DIY, mereka sangat positif mendukung untuk melakukan kerja sama.

"Melihat hal itu pihaknya akan membicarakan hal itu akan melakukan rapat bersama pihak garuda secara teknis karena ini berkaitan dengan kargo," paparnya.

Dia juga menjelaskan bahwa kelompok tani yang ada di Yogyakarta seprti di Kabupaten Kulonprogo, Bantul dan Sleman prinsipnya mendukung secara posistif.

"Sehingga teknis pengirimannya akan kita bicarakan dengan pihak maskapai Garuda yang akan dilakukan nanti malam dan jika memungkin setelah rapâ€Žat nantinya akan kita lanjutkan dengan MoU kepada pihak Garuda, selanjutnya wali kota akan datang ke sana untuk meneken nota kesepahaman dengan Kabupaten Sleman, Kulonprogo dan Bantul," tutupnya.

Editor: Dodo