Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Aktivis Dukung Pemerintah Bersih-bersih Narkoba di Lingga
Oleh : Nurjali
Sabtu | 23-04-2016 | 10:42 WIB
ilustrasi-narkoba.jpg Honda-Batam
Ilustrasi narkoba.

BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Para Aktivis di Kabupaten Lingga mendorong Bupati Lingga dan para petinggi di Pemerintahan Kabupaten Lingga untuk lebih serius melakukan pemberatasan narkoba di Kabupaten Lingga. Mengingat para pengguna kabupaten ini rata-rata adalah dari kalangan menengah. 

"Tes urine saya kira tidak saja di jajaran eksekutif, tapi legislatif juga harus dilakukan tes urine. Bahkan pelaksanaannya minimal dua kali dalam setahun," kata Yudi Saputra, seorang aktivis LSM di Kabupaten Lingga.

Kabupaten Lingga saat ini boleh dikatakan darurat narkoba. Ini karena para pengguna barang haram ini, kebanyakan dilakukan oleh orang-orang yang memang miliki profesi yang bercukupan. Dalam beberapa bulan di awal 2016 ini, sudah ada empat kasus narkoba yang ditangani oleh Polres Lingga, bahkan salah satunya melibatkan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Pemkab Lingga.

"Ini persoalan serius, mungkin kalau diselidiki lebih lanjut dan dikembangkan masalah ini. Bukan tidak mungkin akan banyak terungkap para pengguna dan pengedar dari kalangan pegawai dan oknum-oknum tertentu," jelasnya.

Selain itu, dirinya juga menyinggung kasus yang baru terjadi di salah satu rumah milik oknum PNS di Kabupaten Lingga. "Dalam UU narkotika orang yang sengaja menanam, menyimpan, memiliki, menguasai atau menyediakan barang tersebut dapat dikenakan pidana," jelasnya.

Artinya dalam kasus tersebut polisi harus dapat melakukan pengembangan kasus tersebut, jika ingin membersihkan peredaran narkoba di Kabupaten Lingga. Baca juga: Kamarudin Ali Minta Seluruh Pegawai di Pemkab Lingga Dites Urine

Sementara itu, pendiri LSM Panglima, Irham mengatakan, melihat kasus-kasus narkoba yang marak terjadi di Kabupaten Lingga. Bahkan setiap operasi yang digelar polisi selalu menemukan penyalahgunaan obat-obat terlarang ini. Dirinya menyarankan agar pemerintah Kabupaten Lingga segera membentuk BNN Kabupaten yang bertugas melakukan penindakan dan pencegahan kasus ini.

"Sudah saatnya di Lingga ini di bentuk BNN Kabupaten, karna kasus narkoba di Kabupaten kita ini sudah sangat memperihatinkan dan ini menjadi tantangan baru bagi pemerintahan yang baru, untuk memberangus narkoba di Bunda Tanah Melayu," jelasnya.

Editor: Dardani