Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ketua BP Batam Hadiri RDP Perdana dengan Komisi VI DPR
Oleh : Roni Ginting
Rabu | 20-04-2016 | 12:25 WIB
BP Batam1.jpg Honda-Batam
Ketua Badan Pengelola (BP) Batam Hatanto Reksodipoetro dan Pimpinan BP Batam lainnya menghadiri RDP perdana dengan Komisi VI DPR setelah dilantik oleh Menko Perekonomian pada 5 Maret 2016 lalu. (Foto: Dok BP Batam)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Komisi VI DPR yang membidangi industri dan perdagangan menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Badan Pengelola (BP) Batam pada Selasa (20/4/2016) malam. Rapat perdana dengan Ketua BP Batam Hatanto Reksodipoetro itu membahas agenda pengenalan materi dan paparan BP Batam paska diambl alih pemerintah pusat dibawa koordinasi Menko Perekonomian Darmin Nasution selaku Ketua Dewan Nasional Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam yang juga Ketua Dewan Kawasan KPBPB Batam beberapa waktu lalu

 

Dalam agenda RDP kali ini, dari BP Batam dihadiri langsung oleh Ketua BP Batam Hatanto Reksodipoetro, Wakil Ketua Agus Tjahayana Wirakusumah, beserta kelima deputi dan sejumlah pejabat eselon II BP Batam.

Rapat yang dimulai pada pukul 7.30 malam ini, sekaligus menjadi awal yang baik bagi kedua belah pihak untuk saling bertatap muka dan menyampaikan pendapat. Adapun rapat dipimpin oleh Ketua Komisi VI, Hafisz Tohir beserta para anggota Komisi VI.

"Kita jadikan kesempatan ini sebagai momentum yang baik untuk dapat bekerja sama dengan baik. DPR menjalankan fungsi pengawasan. Dan BP Batam dapat bekerja sesuai dengan harapan," kata Hafisz.

Pertemuan ini sekaligus menjadi momentum yang tepat bagi BP Batam untuk memperkenalkan personil pimpinan baru BP Batam, setelah masa transisi dengan formasi baru dan konsep perubahan yang menyertainya.

Sementara itu, Komisi VI DPR RI segera membahas formulasi yang membuat Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam) lebih bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Ruangan yang telah menjadi saksi segala policy yang menyertai proses pembangunan Batam ini, nantinya diharapkan juga akan mampu menghasilkan kebijakan yang  semakin mendekatkan Batam pada cita-cita awal Habibie, yakni menjadikan Batam sebagai Singapura Indonesia.

Untuk itu, DPR RI Komisi VI akan kembali mengagendakan pertemuan dengan BP Batam dengan agenda mendengarkan pemaparan detail konsep Batam kedepan dari Pimpinan Baru dalam waktu dekat. 

Sementara hal-hal yang berkembang seiring dengan adanya otonomi daerah, juga tidak lepas dari fokus komisi VI DPR RI. Untuk itu RDP juga mendengarkan paparan dari Pemerintah Kota Batam (pada hari yang sama) dan BP Batam segera akan diagendakan pertemuan kembali.

Hafisz Tohir menyampaikan bahwa Komisi VI  DPR RI yang membidangi lingkup Industri, Investasi, Persaingan Usaha ini optimis bahwa perubahan-perubahan yang telah dibentuk oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian akan membawa Batam menjadi lebih bagus dan bermanfaat bagi negara.

"Kami akan terus berusaha melakukan pengawasan pada mitra ini demi kemajuan BP Batam yang lebih baik dan kami akan berkoordinasi dengan Kementerian terkait agar Batam menjadi lebih bagus dari Batam hari ini. Percayalah Batam akan menjadi lebih bagus dari sebelumnya", terang Hafisz usai acara.

Dalam kesempatan ini, Ketua Komisi VI DPR RI, juga menyambut baik dan mengucapkan selamat kepada para pimpinan baru BP Batam, sebagai tumpuan yang akan menginisiasi perubahan Batam kedepan. Sebagai mitra, tentu DPR RI menyambut baik dan menaruh harapan bagi Batam yang lebih baik.

Editor: Surya