Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Supir Taksi Muslim Jujur Kembalikan Uang Tunai Rp180 juta
Oleh : Redaksi
Sabtu | 09-04-2016 | 09:14 WIB
yusuf by bbc.jpg Honda-Batam
Mohammed Nisar yang mengembalikan uang tunai milik penumpangnya. (Foto: BBC) 

BATAMTODAY.COM, London - "Supir Taksi Muslim yang Jujur Kembalikan Uang Tunai £10.000 (atau sekitar Rp180 juta)", itulah judul yang disarankan oleh seorang pegiat komunitas atas judul artikel koran Inggris yang mengangkat kejujuran seorang supir.

Yusuf Chambers, seorang pegiat Irlandia yang dulu bernama Tim Chambers sebelum masuk Islam, menulis dalam akun Facebooknya, "bila ia melakukan sesuatu yang salah, akan disebutkan karena dia Muslim!

Ia mengacu pada tulisan di Daily Mail dengan judul ,Supir taksi yang jujur, mengembalikan uang £10.000. 

Mohammed Nisar, 55, tulis Daily Mail tengah membawa penumpangnya Adrian Quinn ke stasiun Walsall yang segera turun tergesa-gesa dan lupa akan tasnya.

Ia membawa uang dalam jumlah besar setelah menguangkan warisan dari ibunya dan sadar atas kesalahannya begitu tiba di stasiun. Queen dari Hereford mengatakan,"Kehilangan uang sebesar itu berarti berakhirnya bisnis saya."

Ia segera kembali ke luar dan melihat Mohammed duduk menantinya dengan tas berisi uang itu. Quinn sangat emosional dan mengatakan, "Kamu tahu apa yang ada di dalam tas itu? Uang £10.000."

Quinn memberi uang untuk Mohammed dalam amplop bertuliskan "untuk teman terbaik saya di dunia." Mohammed telah menjadi supir taksi selama 15 tahun dan pernah beberapa kali menemukan barang tertinggal di kursi penumpang.

Dua tahun lalu, seorang penumpang meninggalkan dompet berisi £150 (Rp2,7 juta) namun Mohammed kembali ke rumah penumpangnya dan mengembalikannya.

Pegiat Yusuf Chambers mengusulkan kepada koran Inggris itu, "Bagaimana dengan menyebutnya seorang Muslim yang jujur? Agama kami mensyaratkan kami untuk tidak berbohong, curang atau mencuri. Ganti kata-katanya Daily Mail!"

Sejumlah komentar di akun Facebook Yusuf Chambers antara lain dari Brima Sidibay yang menulis, "Semoaga Allah memberinya lebih banyak lagi rezeki," dan Ali Fahmy yang menyatakan, "Semoga Allah memberkahinya dan keluarga."

Editor: Dardani