BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pengemis di Kota Tanjungpinang enggan menerima bantuan dari Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tanjungpinang, sebab penghasilan dari mengemis lebih besar dibadingkan jika mereka disuruh membuka usaha sendiri.

Kepala Dinsos Kota Tanjungpinang Surjadi mengatakan, pihaknya telah melakukan penanganan terkait banyaknya pengemis di Kota Tanjungpinang dengan memberikan bantuan modal usaha bagi setiap pengemis.

"Penanganan terhadap pengemis ini tidak semudah yang kita bayangkan, karena dengan mengemis penghasilannya lebih besar dibandingkan buka usaha sendiri," ujar Surjadi saat dihubungi melalui telepon seluler, Sabtu (2/4/2016)

Surjadi juga menjelaskan, pengemis yang berada di Kota Tanjungpinang kurang lebih sebanyak 30 orang dan  ini kebanyakan berasal dari luar Kota dan dari luar Provinsi.

"Rata ‎-rata pengemis yang ada disini berasal dari Batam, Sumatera Barat dan Jawa," ungkapnya.

Menurutnya, langkah untuk menagani pengemis yang berada di Kota Tanjungpinang ini adalah dengan memulangkan pengemis-pengemis ke daerah asalnya masing-masing.

"Langkah itu akan membuat jera para pengemis. Sedangkan untuk pengemis yang berasal dari Kota Tanjungpinang akan kita lakukan pembinanaan," tutupnya

Editor : Udin