BATAMTODAY.COM, Batam - Wakil Walikota Batam, Amsakar Ahmad menginstruksikan Dinas Perhubungan agar berkoordinasi membahas penurunan tarif angkutan pascaturunnya harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Dia mengatakan, penurunan harga BBM agar dibarengi penurunan tarif angkutan. Untuk melakukan itu semua, perlu dikoordinasikan dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda).

"Hari ini saya kontak Dishub minta lakukan pembicaraan dengan stakeholder," ujar Amsakar, Sabtu (2/4/2016).

Penurunan harga BBM perlu ditindaklanjuti dengan turunnya tarif angkutan. Apalagi, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan memastikan, tarif transportasi massal akan turun secara bertahap seiring dengan penurunan harga premium dan solar. 

"Untuk menetapkan harga perlu pembicaraan teknis. Biar ini dibicarakan dulu di Dishub, nanti akan ditetapkan,"katanya.

Diketahui, harga BBM jenis premium dan solar turun dan mulai berlaku pada 1 April 2016 mulai pukul 00.00 WIB.

Kedua jenis BBM itu turun Rp500 dari harga sebelumnya. Harga premium yang semula Rp6.950/ liter  menjadi Rp6.450/ liter. Kemudian minyak solar semula Rp5.650/ liter menjadi Rp5.150/ liter. Sedangkan minyak tanah tetap dan tidak ada perubahan.

Editor : Udin