Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Wagub Letakkan Batu Pertama Pembangunan Pelabuhan Pulau Berhala
Oleh : Charles Sitompul
Jum'at | 01-04-2016 | 12:02 WIB
BatuPertama.jpg Honda-Batam
Wagub letakkan batu pertama pembangunan Pelabuhan Pulau Berhala (Foto : Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM, Lingga - Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun didampingi Bupati Lingga Alias Wello, Wakil Bupati Lingga Muhammad Nizar serta sejumlah kepala SKPD dan FKPD melakukan peletakan batu pertama pembangunan pelabuhan di Pulau Berhala, Kabupaten Lingga, Kamis (31/3/2016).

Peletakan batu pertama pembangunan pelabuhan di Pulau Berhala ini merupakan upaya Pemerintah Provinsi Kepri untuk merangkai pulau-pulau yang ada. Pulau Berhala sebagai daerah yang berada jauh dengan Ibukota, sangat membutuhkan keberadaan pelabuhan tersebut.

Hal ini berkaitan erat dengan kelancaran arus barang, arus orang dan arus uang. Dengan demikian, kesejahteraan yang dicita-citakan untuk masyarakat Kepri bisa diwujudkan.

Tidak hanya melakukan peletakan batu pertama pembangunan pelabuhan, namun pada kesempatan ini Wakil Gubernur juga berkesempatan meninjau sekolah di Pulau yang sempat diklaim oleh Jambi ini. Melihat bangunan sekolah yang ada serta pelabuhan lama yang sudah rusak dan tidak layak dipakai, Nurdin dan Alias Wello akan coba bersama untuk membangunnya ke depan.

Mengingat Pulau Berhala sangat berpotensi dalam sektor pariwisata dan bahari, namun perlu kerja keras untuk melakukan pembangunan disana. Oleh sebab itu, dengan dilakukan bersama-sama oleh Pemprov Kepri dan Pemkab Lingga, diharapkan kedepannya Pulau Berhala semakin maju.

"Saya menginginkan Pulau Berhala ini dapat berkembang dengan cepat. Apalagi setelah peletakan batu pertama pembangunan pelabuhan ini. Saya harap ini merupakan awal yang kita inginkan untuk membangun Pulau Berhala," kata Nurdin.

Nurdin juga berharap, melalui kunjungan kerja yang dia lakukan ini, kedepannya bisa memotivasi masyarakat Pulau Berhala untuk terus mengembangkan daerahnya sendiri.

Editor : Udin