Akom Deklarasi Maju, Surat Tak Nyalon yang Diteken ARB Beredar

Akom Deklarasi Maju, Surat Tak Nyalon yang Diteken ARB Beredar

Oleh : Irawan

Sabtu | 12-03-2016 | 14:45 WIB

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Ketua DPR RI yang juga Wakil Ketua DPP Partai Golkar, Ade Komaruddin, telah mendeklarasikan dirinya untuk maju sebagai calon ketua umum di Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munasub) mendatang.

Pendeklarasian Akom sapaan Ade Komaruddin dilakukan di 'Kota Gudeg', Yogjakarta, Jumat (11/3/2016) kemarin.

Sayangnya, bersamaan dengan itu, di kalangan media beredar sepucuk surat pernyataan yang disebut-sebut ditulis oleh Akom dan ditandatanganinya di atas materai. Dalam surat itu juga ada tandatangan Aburizal Bakrie sebagai pihak yang mengetahui.

Isi surat itu sendiri antara lain berbunyi "bahwa saya tidak akan ikut serta baik secara langsung maupun tidak langsung memprakarsai pelaksanaan Musyawarah Nasional PARTAI GOLKAR sampai dengan selesainya masa bhakti Kepengurusan DPP Partai GOLKAR 2014-2019 (Hasil Munas IX Partai GOLKAR di Bali)".

Ade Komarudin mendeklarasikan diri sebagai ketua umum Partai Golkar di Yogyakarta. Padahal, Ade sebelumnya juga diisukan memiliki komitmen untuk tidak menjadi ketua umum dan akan fokus menjadi ketua DPR usai menggantikan Ketua DPR Setya Novanto yang mundur.

Sementara itu dari pantauan di lokasi acara tersebar isu bahwa deklarasi pencalonan Ade Komarudin sebagai ketua umum Partai Golkar ternyata tidak mendapatkan dukungan sepenuhnya dari pengurus partai di tingkat I dan II.

Terbetik kabar dari seorang sumber bahwa hanya ada 4 ketua DPD I dan sebagian kecil saja pengurus DPD II yang hadir. Bahkan tidak sedikit para ketua DPD tersebut terlihat masih bertemu dengan calon-calon lainnya sebelum hadir di Jogja.

Beberapa ketua DPD yang tidak hadir antara lain ketua DPD I NTB, NTT, Sulut dan Jambi. Sementara pengurus DPD II Jatim dari 38 DPD II, 22 tidak hadir.

Editor: Surya