Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

The Rolling Stones Keberatan Lagu-lagu Mereka Digunakan Kampanye Donald Trump
Oleh : Redaksi
Rabu | 17-02-2016 | 15:20 WIB
the-rolling-stones-indiaexpress.jpg Honda-Batam
The Rolling Stones. (Sumber foto: India Express)

BATAMTODAY.COM - Band rock & roll legendaris Inggris, The Rolling Stones membenarkan bahwa calon presiden Amerika Serikat, Donald Trump telah menggunakan musik mereka tanpa izin dalam kampanyenya. Penentangan dari The Rolling Stones bagai menjadi babak baru dalam kontroversi ini.

Kampanye Trump kerap menyajikan sejumlah kontroversi sampai saat ini, termasuk dengan para pemilik lagu yang dimainkan karyanya dalam kampanye tersebut. Sejumlah musisi sebelumnya menyatakan keberatannya di antaranya termasuk Adele, Neil Young, REM dan Aerosmith.

Dilansir The Daily Beast, Trump menggunakan tiga hits The Rolling Stones pada kampanyenya yaitu "You Can’t Always Get What You Want", "Sympathy for the Devil" dan "Brown Sugar". Fran Curtis selaku juru bicara The Rolling Stones menyampaikan bahwa mereka keberatan dan tidak setuju atas penggunaan lagu-lagu tersebut.

“Band ini tidak pernah dimintai izin atas penggunaan lagunya,” ujar Fran Curtis kepada The Daily Beast.
 
Anggota band legendaris ini juga pernah menyuarakan penentangan mereka terhadap pencalonan Trump. Tahun lalu, gitaris The Rolling Stones, Keith Richards, mengatakan kepada Billboard, “Bisakah Anda bayangkan Trump menjadi presiden? Itu mimpi terburuk. Tapi kami tidak bisa berkata banyak, karena apa saja bisa terjadi."

Sumber: Rolling Stone

Berita Lainnya

23 Tahun Bersama, THE RAIN Rilis Lagu Baru 'Perihal Kepekaan'

18-11-2024 | 17:04 WIB

Nagita Slavina Tutup Tahun 2024 dengan Single Nostalgia 'Angan-Angan Belaka'

18-11-2024 | 15:44 WIB

Maxime Bouttier, Adzana Ashel dan Para Pemain Rekaman Terlarang Meriahkan Indonesia Comic Con 2024

16-11-2024 | 13:44 WIB