Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ozzy Osbourne Tak Ingin Bunuh Diri Saat Tur Konser Perpisahan
Oleh : Redaksi
Sabtu | 23-01-2016 | 16:31 WIB
ozzy-osbourne telegraph.jpg Honda-Batam
Ozzy Osbourne. (Sumber foto: The Telegraph)

BATAMTODAY.COM - Dalam persiapan rangkaian tur terakhir Black Sabbath, The End, beberapa personel menyempatkan diri untuk berbicara tentang akhir dari perjalanan karir mereka dalam bermusik. Vokalis Sabbath, Ozzy Osbourne dan bassist Geezer Butler mengemukakan alasan mereka kepada Rolling Stone tentang perpisahan tersebut.

Berdasarkan pengakuan Osbourne, tur terakhir tersebut disepakati begitu saja. Setelah menjalani 80 panggung sebelumnya, siklus perjalanan mereka terasa sudah lengkap. “Saya merasa tur terakhir akan menjadi akhirnya,” ujar Butler. 

“Kali ini, kami berpikir ‘Kita memiliki satu tur lagi yang belum terlaksana, mari kita lakukan selagi kita bisa,’” ungkap Butler. “Kami semua memerhatikan kematian kami akhir-akhir ini. Jadi, selama kami semua masih bisa bermain dengan baik, kami memutuskan untuk melakukan satu tur lagi dan berhenti dalam keadaan baik.”

Sebelumnya, gitaris mereka, Tony Iommi, didiagnosa menderita tahap awal penyakit limfoma, kanker yang menyerang sistem jaringan limfa. Osbourne mengakui dirinya terkesan dengan kegigihan dan ketabahan Iommi selama mengerjakan album 13. “Tony juga setuju dengan rencana tur terakhir ini,” ujar Osbourne. 

Sejak kasus Iommi muncul, kematian menjadi sebuah hal yang diperhitungkan oleh Sabbath. “Hal ini menjadi semakin tidak mudah secara fisik. Saya tidak ingin membunuh diri saya sendiri saat tur terakhir, saya ingin menikmatinya. Kalau energi saya tidak ada, saya habis,” tutur Osbourne. 

“Waktu sedang tidak berada pada pihak kami,” lanjut Osbourne. “Pada saat kami menulis dan merekam album lain, itu akan menghabiskan waktu tiga tahun lagi.”

“Tidak ada yang bisa menghentikan kami untuk membuat album lainnya setelah tur. Kami hanya tidak bisa menghabiskan tiga tahun lagi di studio dan melakukan tur terakhir. Mungkin kami semua sudah mati pada saat itu,” tambah Butler.

Album untuk tur mereka yang terakhir, The End, tidak berisikan materi baru. Mereka menggunakan empat lagu yang mereka rekam saat pembuatan album sebelumnya, 13. Selain keempat lagu yang belum sempat dirilis tersebut, Sabbath memasukkan beberapa rekaman lagu lama mereka yang dibawakan secara langsung.

Sumber: Rolling Stone