Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ketua PGRI Kepri Fokuskan Kesejahteraan Guru di 2016
Oleh : Habibi
Rabu | 02-12-2015 | 12:59 WIB
dadang_pinang.jpg Honda-Batam
Ketua PGRI Kepri, Huzaifa Dadang Abdul Gani.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Kepuluan Riau, Huzaifa Dadang Abdul Gani mengatakan, untuk tahun kerja 2016 mendatang akan memperjuangkan kesejahteraan guru di Provinsi Kepri. Hal itupun telah tertuang dalam program tahun 2016 melalui rapat kerja PGRI yang dilaksanakan belum lama ini di Batam.

Dadang saat dihubungi, mengatakan, peningkatan kesejahteraan guru tersebut yang akan disuahakan adalah melakukan permohonn kepada Pemerintah Provinsi Kepri agar menyamaratakan insentif guru. Pasalnya, dilihat dari insentif tahun ini, ada perbedaan yang signifikan antara guru satu dan yang lainnya.

"Sekarang ada yang Rp. 200 ribu, ada yang Rp. 300 ribu, tidak rata. Kita minta ke Pemprov Kepri agar insentif itu kembali seperti semua, yaitu Rp. 500 ribu per bulan,  dan disamaratakan untuk semua guru," ujar Dadang, Rabu (2/12/2015).

Kendati demikian, tidak hanya menuntut hak, Dadang pun akan terus memotivasi guru untuk meningkatkan mutu mereka guna menghadapi tantangan masa depan.

"Ya tapi itu tadi, kita berharap kepada Pemprov Kepri juga, adakan pelatihan-pelatihan untuk guru untuk meningkatkan mutu mereka," ujar Dadang.

Dadang mengharapkan hal tersebut dapat dilakukan Pemprov Kepri, pasalnya akan banyak tantangan bagi guru lokal dimasa yang akan datang. Apalagi menghadapi MEA, yang sudah di depan mata, Dia juga mengatakan, tentunya harus ada perlindungan untuk guru lokal dari pemerintah dan ada upaya peningkatan kompetensi kekinian untuk guru.

Editor: Dodo