JAKARTA, batamtoday - Mendagri Gamawan Fauzi melantik Dirjen Kesbangpol A Tanribali Lamo sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat dan Dirjen Bangda Syamsul A Rifai sebagai Gubernur Papua. Tanribali menggantikan Gubernur Papua Barat Abraham Oktivianus Atururi dan Syamsul menggantikan Gubernur Papua Barnabas Suebu yang masa jabatannya berakhir pada 25 Juli 2011.

Mendagri mengatakan, pelantikan Tanribali Lamo sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat berdasarkan Keppres No.47/P Tahun 2011 tertanggal 22 Juli 2011, sedangkan pelantikan Syamsul A Rivai berdasarkan Keppres 46/P Tahun 2011 tertanggal 20 Juli 2011. Penunjukkan Tanri dan Syamsul hingga terpilihnya Gubernur Papua Barat dan Papua secara definitif.

Dalam kata sambutannya, Mendagri meminta keduanya menfasilitasi penyelenggaraan dan mensukseskan tahapan Pemilukada Gubernur Papua Barat dan Papua. Mendagri juga meminta Tanribali dan Syamsul menjamin terselenggaranya fungsi-fungsi pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat di Provinsi Papua Barat dan Papua secara responsif, akuntabel dan transparan.

"Mereka juga harus membangun komunikasi yang efektif dan koordinasi yang mantap dengan DPRD, MRP dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi, para Bupati/Walikota serta tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat se Provinsi Papua  Barat dan Papua guna memelihara kesinambungan yang sinergis diantara seluruh pemangku kepentingan," kata Mendagri di Jakarta, Senin (25/7/2011).

Kemendagri, kata Gamawan, agar keduanya tetap menjaga suasana sosial politik yang kondusif sembari terus mensosialisasikan budaya demokrasi dalam mensikapi budaya penyelenggaraan Pemilukada, terutama terkait dengan memupuk sikap tolerasi diantara sesama warga. Sehingga siapapun pasangan yang terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat dan Papua masa jabatan 2011-2016 tidak akan menimbulkan gejolak politik dikemudian hari.

Gubernur Papua Barat Abraham Oktivianur Atururi dan Wakil Gubernur Rahiman Katjong, serta Gubernur Papua Barnabas Suebu dan Wakil Gubernur Alex Hassegem yang terpilih pada 2006 lalu, mengakhiri masa jabatan selama 5 tahun berakhir pada 25 Juli 2011.

Atas kinerja keduanya, Mendagri menyampaikan terima kasih atas dedikasinya yang telah memberikan inspirasi tentang arti pentingnya tugas negara yang mengutamakan kepentingan umum dibandingkan kepentingan kedaerahan, individu, kelompok atau golongan tertentu.

Sebelum dilantik sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat, A Tanribali Lamo pernah menjabat sebagai Penjabat Gubernur Sulewesi Selatan dan Sulawesi Tenggara. Sedangkan Syamsul A Rivai, sebelumnya pernah menjadi Penjabat Gubernur Sulawesi Barat.