Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kesadaran Warga Patuhi Aturan Lalu Lintas Masih Minim
Oleh : Romi Chandra
Sabtu | 22-08-2015 | 13:01 WIB
langgar-rambu.jpg Honda-Batam
Pemotor menerobos larangan melaju di jalur cepat di kawasan Sukajadi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Kesadaran warga dalam mematuhi peraturan lalu lintas dinilai masih minim. Terutama para pengendara sepeda motor yang melaju sesuka hati meski sudah ada larangan dan terpasang rambu-rambunya. Kondisi tersebut juga sering menyebabkan kecelakaan dan tidak jarang nyawa melayang.

Sebagai contoh, aturan yang mewajibkan para pengendara sepeda motor melewati jalur lambat, diindahkan saat ada petugas yang berjaga. Namun jika tidak dijaga, dengan leluasa masyarakat melanggar.

"Saat ini warga masih banyak yang tidak mengindahkan peraturan, jika petugas tidak menjaga. Sementara tidak mungkin petugas hanya berdiri di satu lokasi, karena masih ada lokasi lain. Padahal rambu-rambu sudah dipasang, tapi seakan dianggap pajangan," kata Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol Agus Joko Nugroho, Sabtu (22/8/2015).

Dilihat dari keadaan sekarang, warga hanya patuh jika ada petugas, karena mereka tidak menjadikan aturan sebagai kewajiban yang harus dipatuhi.

Menurut Joko, selama ini pihaknya sudah memaksimalkan segala bentuk upaya agar warga menyadari pentingnya menaati peraturan.

"Sosialisasi terus dilakukan. Setiap persimpangan kita pasang baliho, disiarkan di radio. Bahkan kita juga mendatang sekolah-sekolah menjadi inspektur upacara dan menyampaikan aturan-aturannya," terang Joko.

Saat ini, pihaknya juga menerima kunjungan anak-anak yang masih duduk di PAUD dan TK, untuk mengajarkan sejak usia dini agar mematuhi aturan. "Kita ajarkan pada mereka arti dari setiap rambu yang terpasang. Tujuannya, para orangtua mereka akan merasa malu sendiri saat ditegur anakanya karena melanggar aturan," jelasnya.

Sedangkan tindakan yang dilakukan pihaknya, meningkatkan patroli dan menggelar razia. "Kita sangat mengharapkan kesadaran masyarakat bisa menigkatkan kesadarannya. Banyak manfaat yang dihasilkan, seperti menekan angka kecelakaan, dan masyarakat tidak akan berurusan dengan hukum," pungkasnya.

Editor: Dodo