Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hari Ini Ria Berikan Jawaban

Besok, PDI-P Keluarkan Rekomendasi Calon Wali Kota Batam
Oleh : Ahmad Rohmadi
Senin | 13-07-2015 | 09:58 WIB

BATAMTODAY.COM, Batam - Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), bahwa anggota DPR, DPD dan DPRD yang mengikuti pilihan kepala daerah (Pilkada) wajib mengundurkan diri membuat 'galau' para anggota dewan yang akan mencalonkan diri.

Anggota DPD asal Kepri, Ria Saptarika yang digadang-gadang akan diusung oleh PDI Perjuangan bersama Sulistyana juga masih berfikir dan memantapkan diri untuk memilih tetap menjadi anggota DPD atau mundur dan bertarung pada 9 Desember mendatang.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Pejuangan Kota Batam, Jamsir menjelaskan bahwa pihaknya masih menuggu jawaban dari Ria, karena itu PDI Perjuangan belum bisa mengumumkan bakal calon wali Kota Batam yang akan diusung.

"Pak Ria kan ikut fit and proper test di PDI Perjuangan dan hasilnya menempatkan beliau di urutan teratas. Karena ada keputusan MK yang baru jadi kita masih menunggu jawaban dari beliau," kata Jamsir, Minggu (12/7/2015) malam.

Hal senada juga di sampaikan oleh ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kepri, Soerya Respationo bahwa PDI Perjuangan belum mengeluarkan rekomendasi calon Wali Kota Batam.

"Iya, kita masih menunggu jawaban beliau (Ria Saptarika), kemungkinan Senin (hari ini) diserahkan dan Selasanya kita umumkan," kata Soerya.

Soerya menjelaskan jika Ria membatalkan diri jadi calon Wali Kota yang akan diusung oleh PDI Perjuangan, ia mengaku pihaknya akan segera mengubah peta politiknya untuk pilkada nanti.

Namun, Soerya enggan membocorkan siapa yang akan menjadi pengganti mantan kader PKS Batam tersebut jika lebih memilih tetap menjadi anggota DPD dan membatalkan diri sebagai calon Wali Kota Batam.

Menghadapi Pilkada serentak 9 Desember mendatang lobi-lobi politik sesama Partai yang ada masih terus berjalan untuk menyamakan visi dan misinya untuk mengusung satu nama calon wali Kota Batam dan wakil Wali Kota Batam.

Dimana diketahui jumlah kursi di DPRD Batam masing-masing Partai tidak ada yang mencukupi untuk mencalonkan satu nama sehingga mewajibkan Partai untuk berkoalisi.

Sejauh ini, baru Partai Gerindra dan PKS yang sudah berdeklarasi resmi berkoalisi, namun sayangnya sampai hari ini kedua Partai tersebut belum juga mengeluarkan calon yang akan diusungnya.

Sampai hari ini, hanya Rudi dan Amsakar Achmad yang sudah mengumumkan diri akan maju untuk mencalonkan diri sebagai Wali Kota Batam dan Wakil Wali Kota Batam.

Editor: Dodo