Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

DPRD Batam Imbau Pengusaha Bayarkan THR Dua Minggu Sebelum Lebaran
Oleh : Ahmad Rohmadi
Senin | 15-06-2015 | 14:57 WIB
UPS-Baru.jpg Honda-Batam
Sekretaris Komisi IV DPRD Batam, Udin P Sihaloho.

BATAMTODAY.COM, Batam - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Batam mengimbau kepada seluruh pengusaha agar membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada karyawannya sesuai dengan yang sudah ditentukan oleh pemerintah.

Sekretaris Komisi IV DPRD Batam, Udin P Sihaloho berharap apa yang sudah ditentukan oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi bisa dipatuhi oleh pengusaha-pengusaha di Batam.

"Pak menteri kan sudah mengimbau agar THR dibayarkan maksimal dua minggu sebelum hari raya, ya saya harap bisa dilaksanakan agar tidak jadi gesekan nantinya," kata Udin, Senin (15/6/2015).

Karena itu, Udin berpesan kepada pengusaha agar bisa menyiapkan THR tersebut mulai dari sekarang, karena juga menurutnya imbauan dari pemerintah sudah disampaikan jauh-jauh hari.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota Komisi IV lainnya, Safari Ramadhan yang mengimbau juga agar pengusaha bisa membayarkan THR tepat waktu.

"Saya sangat setuju dengan imbauan Pak Menteri, karena kan agar para pekerja kita ini bisa menikmati THR itu untuk mudik ataupun memenuhi kebutuhan pada saat lebaran," kata Safari.

Menurutnya juga hal tersebut tidak akan memberatkan para pengusaha, pasalnya THR hanya diberikan dalam setahun sekali.

Sebelumnya, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi M Hanif Dhakiri mengimbau kepada pemberi kerja atau perusahaan untuk memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaam maksimal dua minggu sebelum Lebaran.

Pembayaran THR harus dilaksanakan sesuai ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor PER.04/MEN/1994 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan bagi Pekerja di Perusahaan.

"Dalam regulasi memang pembayaran THR dilakukan paling lambat H-7. Tapi saya  mengimbau pembayaran dilakukan maksimal dua minggu sebelum lebaran. Pembayaran lebih awal agar pekerja dapat mempersiapkan mudik dengan lebih baik," kata Hanif melalui keterangan tertulis, di Jakarta, Kamis (4/6/2015).
 
Editor: Dodo