Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hindari 4 Komponen Ini Agar Kendaraan Tetap Kinclong
Oleh : Redaksi
Sabtu | 13-06-2015 | 13:44 WIB
wet_car.jpg Honda-Batam
(Foto: flickr.com)

BATAMTODAY.COM - Memiliki kendaraan baik sepeda motor atau mobil dengan bodi mulus dan kinclong tahan lama, pastinya menjadi dambaan para pecinta otomotif. 

Perawatan memadai hingga penggunaan zat kimia tetap bisa diupayakan agar kondisi cat kendaraan selalu prima. Akan tetapi, ada beberapa hal yang harus dihindari untuk menjaga kualitas dan umur cat bertahan lebih lama. Karena pemakaian yang tidak mempertimbangkan aspek jangka panjang, akan malah membuat cat cepat kusam hingga rusak. 

Dan imbas dari keadaan tersebut tentu saja akan sangat berpengaruh terhadap nilai jual suatu kendaraan bermotor. Lalu apa saja yang harus diperhatikan untuk terus menjaga agar cat mobil selalu mulus dan kinclong sama seperti kondisi barunya?

1. Panas Matahari
Panas terik matahari sangat rentan membuat cat kusam dan terlebih lagi merusak kualitas cat. Alangkah baiknya jika memilih lokasi yang tepat utamanya di tempat teduh sehingga cat tidak terlalu tersiksa. Akan tetapi hal ini tentu bisa dilakukan jika tidak dalam keadaan terpaksa dan tidak ada area parkir lain.

Selain itu sanggup menanggulangi dampak buruk cat, parkir di tempat seperti ini tentu saja akan sedikit memanjakan bagi para penumpang di dalam mobil. Dalam kondisi berhenti, jelas tidak disarankan untuk mengaktifkan Air Conditioner (AC) sehingga angin jendela akan sangat berguna.

Jika memang ada garasi, pastinya akan sangat menguntungkan bagi Anda. Selain kendaraan terhindar dari radiasi panas, tunggangan kesayangan pastinya akan lebih terjaga dari angin berdebu adn bersuhu panas. Sebab hal ini akan sangat cepat merusak lapisan pelindung cat.

2. Zat Kimia
Memoles cat kendaraan tentu saja bukan larangan, seperti zat kimia silicon yang sangat bagus dalam membuat kinclong cat pada bodi. Akan tetapi, yang sangat dan perlu untuk diwaspadai adalah penggunaan bahan kimia untuk menghasilkan dampak instant namun membahayakan.

Salah satu contoh adalah detergen dan juga getah pohon. Kandungan kimia dalam detergen yang panas, rentan membuat cat rusak dan kusam. Sedangkan getah pohon yang telah mengering sangat efektif meninggalkan bercak noda. Dengan demikian diperlukan cara khusus untuk merontokkan noda getah tersebut agar tidak merusak cat.

3. Air Hujan
Alasan utama air hujan sanggup merusak tekstur cat sesungguhnya disebabkan oleh polusi udara yang sudah meracuni elemen air hujan. Ketika pencemaran semakin memburuk, aspek yang sangat dikhawatirkan tentunya adalah hujan asam. Selain memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap kualitas cat, air hujan yang mengandung asam juga sangat cepat membuat loga mengalami korosi.

Antisipasi terhadap air hujan seperti ini biasanya kerap terjadi di daerah perkotaan dan industri dengan kadar polutan cukup tinggi. Bila hujan tiba dan kendaraan kebasahan karenanya, ada baiknya untuk cepat-cepat membilasnya dengan air bersih agar kualitas cat selalu awet.

Usahakan untuk membersihkan bagian-bagian di sela-sela kecil sekalipun yang meski tidak kasat mata sangat berpotensi menyebabkan korosi pada bodi yang terbuat dari logam. Semprotkan air dengan tekanan tinggi untuk bisa menjangkaunya.

Cara seperti ini bisa menjadi langkah preventif selain untuk mengantisipasi jangan sampai ada korosi karena jika tidak sampai ketahuan, biasanya akan muncul kerusakan tak terduga sehingga cat pun ikut rusak.

4. Minyak Rem
Meski keberadaannya selalu dekat dengan kendaraan, minyak rem punya dampak yang sangat besar jika sampai mengenai cat. Jika mengenai logam, minyak rem rupanya sanggup membuatnya cepat mengalami korosi.

Kemampuan itulah yang mengancam kualitas cat kendaraan, terutama mobil. Itulah sebabnya bahan seperti haram untuk dibuat mainan anak-anak untuk mengantisipasi agar buah hati tidak mengoleskannya ke cat.

Selain itu, kondisi yang harus diwaspadai adalah tutup reservoir yang tidak tertutup rapat hingga membuatnya tumpah kemana-mana. Jika suatu waktu ternyata cat sudah terlanjur terkena minyak rem, usahakan untuk secepatnya membilasnya dengan air, sekaligus pastikan ia bersih sempurna dengan menggunakan sabun cat yang direkomendasikan.

Sumber: Otosia.com