Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Terluka dalam Kecelakaan Angkutan Umum di Jalinbar Bintan
Oleh : Harjo
Jum'at | 29-05-2015 | 19:00 WIB
angkot-terbalik-jalinbar.jpg Honda-Batam
Angkutan umum yang terbalik di Jalinbar Bintan.

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Mobil angkutan umum bernomor polisi BP 1027 TU, yang bermuatan 9 orang penumpang dan satu sopir mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Lintas Barat (Jalinbar), Desa Sekuning, Bintan, Jumat (29/5/2015), sekitar pukul 13.30 WIB. 

Dari kejadian tersebut, dua orang diantara diketahui bernama Anton dan seorang perempuan belum diketahui indentitasnya. mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Kepri di kota Tanjungpinang.

"Korban  perempuan belum dapat diketahui identiasanya tersebut sempat pingsan, setelah mobil tersebut terbalik.  Sementara, Anton mengalami luka di bagian kaki dan tangan. Sebalilknya tujuh orang penumpang lainya selamat," kata petugas Lalu lintas Polres Bintan di lokasi.

Angkutan umum yang dikemudikan Marxelinus Nong Polce (36), warga Tanjungpinang  diduga membawa penumpang melebih muatan. Karena 9 penumpang tersebut banyak membawa koper dan beberapa tas berisikan baju. Apalagi perjalanan dari Kijang ke Pelabuhan Roro Tanjunguban memakan waktu dua jam.

Ketika dalam perjalanan hendak menuju pelabuhan Roro, as roda kendaraan sebelah kanan  patah. Angkutan itu sempat terbalik hingga ban berada di atas dan atap mobil menyentuh tanah, saat kejadian penumpang sempat pontang panting.

Selanjutnya tujuh penumpang yang selamat tersebut kemudian dijemput angkutan lainya dari Tanjungpinang.

Marxelinus mengaku kaget seketika as sebelah kanan angkutnya tersebut patah. Ia tidak bisa berbuat banyak, apa lagi menyusul roda mobilnya sebelah kanan dan kiri lepas.

"Mobil membawa 9 penumpang. Mereka berasal dari Makassar, menggunakan kapal Pelni dari Kijang. Rencananya hendak ke Batam menggunakan kapal penyeberangan Roro melalui Tanjunguban," kata dia.

Akibat lakalantas tunggal tersebut, kendaraan berplat kuning tersebut selain patah as roda, transportasi tersebut remuk. Seluruh bagian pintu dan jendela mobil pecah. Kaca-kaca pun berserakan di jalan. Sementara bagian atap angkut tersebut remuk, termasuk bamper dan lampu ikut hancur.

Editor: Dodo