Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sampai Sore, Puluhan Guru Honorer K2 Masih Duduki Kantor Wali Kota Batam
Oleh : Ahmad Romadi
Kamis | 28-05-2015 | 17:56 WIB
demo guru honorer k2 di batam.JPG Honda-Batam
Puluhan guru honorer K2 yang menggelar aksi di depan kantor Wali Kota Batam. (Foto: Roni Ginting/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Puluhan guru honorer kategori 2 (K2) masih terus menduduki jalan depan kantor Wali Kota Batam, Kamis (28/5/2015) sore. Pasalnya, hasil pertemuan dengan Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Batam yang diterima oleh Sekretaris BKD, Alwi AR, belum menjawab apa yang menjadi tuntutan para guru.

Namun, tak lama mereka kembali ke jalan untuk berorasi. Wakil Wali Kota Batam, Rudi, yang hendak masuk ke kantornya langsung dicegat oleh oleh puluhan pendidik anak bangsa tersebut. Rudi sempat bernada keras ketika ada salah seorang guru mengatakan bahwa Ketua DPRD Batam, Nuryanto, siap pasang badan untuk menyelesaikan masalah ini.

"Kalau hanya pasang badan, siapa saja bisa, bapak. Ayo, sekarang semua kita masuk ke dalam, kita selesaikan duduk perkaranya. Kalau Cak Nur mau, saya tunggu di atas. Silahkan panggil beliau," kata Rudi dengan intonasi tinggi.

Tidak menunggu lama usai diberi kabar itu, Nuryanto, yang berada di kantor DPRD Batam juga langsung turun dan menuju kantor Wali Kota Batam bersama belasan perwakilan guru untuk bertemu dengan Wakil Wali Kota Batam tersebut.

Pertemuan yang awalnya terbuka untuk umum, tiba-tiba Rudi meminta menjadi tertutup ketika ada beberapa anggota LSM yang menamakan mereka dari Forum Peduli Kepri ada di dalam. "Yang tak berkepentingan saya mohon keluar saja, karena saya ingin tahu apa sih masalah sebenarnya," kata Rudi.

"Yang tinggal hanya guru K2 dan kami saja. Jadi, bagi yang tidak punya kepentingan silahkan keluar," tegasnya.

Beberap anggota LSM tersebut akhirnya keluar dari ruangan meskipun sempat meminta izin untuk tetap berada didalam tapi tetap ditolak oleh Rudi. Sampai pukul 17.15 WIB, pertemuan tertutup masih digelar di kantor Wali Kota Batam. (*)

Editor: Roelan