Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

DKPP Ingatkan KPU Batam Harus Netral dan Independen
Oleh : Ahmad Romadi
Rabu | 27-05-2015 | 09:55 WIB
jimly-asshidiqie1.jpg Honda-Batam
Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jimly Asshiddiqie,

BATAMTODAY.COM, Batam - Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam yang akan digelar Desember mendatang, diharapkan bisa berlangsung dengan baik dan berintregitas. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam dituntut untuk bersifat netral dan independen dalam menjalankan tugasnya.


Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jimly Asshiddiqie, yang juga mengatakan bahwa apa yang terjadi pada Pemilu 2014 lalu di Batam tidak boleh terulang lagi.

"Rule of law harus ditegakkan dan rule of ethic harus dijalankan dengan semangat melayani, netral dan independen. Insya Allah pilkada nanti akan berhasil," kata Jimly usai sosialisai pemilu di Politeknik Negeri Batam, Selasa (26/5/2015) sore.

Jimly berpesan kepada KPU Batam agar bisa belajar dari pengalaman pada tahun 2014 lalu, dimana ada kasus yang menyangkut terkait laporan pelanggaran kode etik oleh KPU.

Ia juga berharap, KPU dan Bawaslu untuk bisa bekerja melayani pemilih, melayani para kandidat dan melayani partai politik yang mengusung para kandidat dengan sebaik-baiknya sesuai dengan UU dan kode etik.

Pria kelahiran Palembang 17 April 1956 tersebut juga mengimbau kepada para kandidat untuk membantu jalannya pilkada dengan baik, dan tidak melanggar peraturan yang ada.

Ia juga mengingatkan bagi incumbent atau petahana agar tidak membiarkan tim sukses atau pendukungnya untuk memanfaatkan fasilitas umum, anggaran-anggaran pemerintah, rumah ibadah dan lembaga pendidikan sebagai tempat untuk kampanye atau bersaing dengan tidak sehat.

"Sudah waktunya kita membangun tradisi persaingan secara baik sehat dalam orientasi berkampanye," katanya.

Editor: Dodo