Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Warga Kampung Tua Belian Demo PT Batam Central Marina, Tuntut Hentikan Reklamasi
Oleh : Ahmad Romadi
Senin | 06-04-2015 | 14:05 WIB
demo_warga_belian_tuak.jpg Honda-Batam
Ratusan warga yang berdemo di Kampung Belian Tuak. (Foto: Ahmad Romadi/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ratusan warga Kampung Belian Tua, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, berunjuk rasa di lokasi PT Batam Central Marina, Senin (6/4/2015). Warga menuntut agar perusahaan menghentikan aktivitas reklamasi di kampung mereka.

Warga yang bermata pencaharian sebagai nelayan tersebut, mengatakan, sejak adanya aktivitas reklamasi tersebut, pendapatan mereka menurun drastis akibat laut yang berlumpur.

Yuli Andi, kordinator nelayan Kampung Belian Tua menjelaskan, selama ini tidak ada sama sekali perhatian dari manajemen PT Batam Central Marina terhadap masyarakat sehingga para nelayan meminta agar reklamasi dihentikan. "Sudah setahun kami dibiarkan tanpa ada iktikad baik dari pihak menejemen untuk memperhatikan kami," terang Yuli.

Yuli juga mengatakan akan melakukan aksi yang lebih besar jika perusahaan tidak segera menemuinya untuk melakukan perundingan dan mendengarkan tuntutan warga. Ia juga menuding bahwa izin amdal yang dimiliki oleh PT Batam Central Marina sudah tidak berlaku lagi karena izinnya tahun 2004 dan selama ini tidak pernah ada sosialisasi kepada masyarakat.

Dia menjelaskan, dampak dari reklamasi tersebut juga dirasakan oleh warga Kampung Terih, Sambau, Telembak, dan Bakau Serih yang kampungnya tidak jauh juga dari reklamasi tersebut.

Pantauan di lapangan ada enam truk milik PT Silma, subkon dari PT Batam Central Marina, yang ditahan oleh warga.

Sampai pukul 12.45 WIB, belum ada pihak menejemen yang datang. Anggota DPRD Batam yang dikabarkan akan turun belum juga terlihat. Sementara warga masih menduduki di tempat reklamasi dan memblokir jalan masuk kampung tersebut. (*)

Editor: Roelan