BATAMTODAY.COM - Universitas Internasional Batam (UIB) mengirim  mahasiswa program pascasarjana Magister Ilmu Hukum ke Universitas Malaya, Malaysia untuk menghadiri acara konferensi taraf internasional bertajuk International Postgraduate Legal Research Conference 2015. Tema pokok konferensi tersebut adalah Legal Development in Asia : Prospects and Challenges.

Dalam konferensi yang berlangsung Selasa (24/3/2015), empat mahasiswa terpilih untuk tampil memaparkan paper mereka terkait dengan tema di atas yakni Rumbadi Dalle, Raymond Huang, Winsherley Tan, dan Debby Veronica Gandalia.

Selain mahasiswa UIB, yang tampil antara lain  mahasiswa dari East China University of Science and Technologi, Universitas Mataram, Universitas Pancasila, Jakarta, dan beberapa universitas lain di Asean termasuk pembicara dari Universitas Malaya, Malaysia.

Rumbadi Dalle memaparkan menyangkut lingkungan hidup terutama limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di Kota Batam dengan judul 'Environmental Protections: Challenges for Free Trade Zone Status of Batam Island', Raymond Huang menyangkut ketenagakerjaan dengan judul 'Ensuring Legal Protection of Indonesian Workers under the Subcontracting System of Foreign Companies in Batam', sedangkan  Winsherley Tan memilih judul 'Human Rights Protection for Indonesian Migrant Workers: Challenges for ASEAN Integration', dan Debby Veronica soal  DVDs/VCDs bajakan dengan judul 'Sales of Pirated VCDs/DVDs: Challenges for the Law Enforcers in Batam'.

Dekan  Program Pasca Sarjana Ilmu Hukum Universitas Malaya, Malaysia, Dr. Johan Shamsuddin bin Sabaruddin mengatakan, bahwa kehadiran mahasiswa dari berbagai negara dalam konferensi internasional ini merupakan tonggak sejarah untuk terus maju ke depan khususnya berkaitan dengan perbaikan hukum di Asia. 

"Kami sangat senang atas kedatangan mahasiswa dari berbagai Negara ini," katanya dalam sambutan.

Dekan Program Pasca Sarjana Ilmu Hukum Universitas Internasional Batam, DR. Sudirman Lu, SH, MM, M.Hum mengatakan, pihaknya terus berusaha mengirim mahasiswa ke luar negeri untuk meningkatkan kapasitas mereka sesuai bidangnya khususnya bidang hukum. 

Selain itu, jalinan kerjasama dengan pihak Universitas Malaya, Malaysia terus ditingkatkan sejalan dengan Masyarakat Ekonomi Asean. "Supaya kemampuan mahasiswa tak kalah dengan Negara lain," katanya.

Sebelum keberangkatan, bagi yang terpilih tampil dalam konferensi tersebut, dibimbing oleh Kepala Prodi Magister Ilmu Hukum Rina S. Shahrullah, SH, MCL, Ph.D. Bimbingan ini penting agar para mahasiswa percaya diri. 

Editor: Dodo