Bidik Kelas Menengah, Mitsubishi Bangun Pabrik MPV di Indonesia

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pabrikan otomotif asal Jepang, Mitsubishi Motors, berencana untuk meluncurkan kendaraan MPV kecil dengan kapasitas penumpang tujuh orang pada 2017. Model tersebut akan bersaing dengan produk Toyota, Honda, dan Suzuki. Guna mempermudah pemasarannya, Mitsubishi segera membangun pabrik MPV di Indonesia.

"Perekonomian Indonesia akan terus tumbuh. Permintaan kendaraan MPV akan terdorong," ujar chairman dan CEO Mitsubishi Motors, Osamu Masuko, setelah acara penanaman batu pertama fasilitas produksi mobil pertama di Indonesia, belum lama ini.

MPV hanya akan dihasilkan oleh pabrik baru di Bekasi tersebut dan akan diekspor ke Thailand, Filipina, Afrika, serta Timur Tengah.

Upaya Mistsubishi itu ditujukan untuk membidik kelas menengah Indonesia yang tengah berkembang pesat dan memiliki daya beli tinggi. Mitsubishi Motors memiliki 51 persen saham pada usaha patungan yang akan menjalankan pabrik bernilai $500 juta di Cikarang. Afiliasinya, Mitsubishi Corp, menguasai 40 persen saham, sementara mitra lokalnya, PT Krama Yudha, memiliki 9 persen.

Krama Yudha memiliki fasilitas yang dikontrak Mitsubishi untuk merakit truk, kendaraan ringan untuk kepentingan komersial, serta Outlander. Mitsubishi tidak memiliki saham pada fasilitas perakitan Krama Yudha.

Pabrik baru Mitsubishi juga akan menghasilkan kendaraan komersial ringan serta SUV Pajero, yang saat ini diimpor dari Thailand.

Menurut Masuko, fasilitas produksi baru Mitsubishi akan menghasilkan 160.000 unit kendaraan per tahun setelah mulai beroperasi. Kapasitas produksi akan ditingkatkan menjadi 240.000 unit per tahun setelah 2025. Dengan demikian, Indonesia akan memiliki pabrik terbesar kedua di kawasan setelah Thailand, yang menghasilkan 450.000 unit kendaraan per tahun. (*)

Sumber: WSJ

---