Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Korban Kebakaran di Tanjungunggat Ini Hanya Bisa Tangisi Uang Rp10 Juta yang Sudah Jadi Abu
Oleh : Habibi
Jum'at | 20-03-2015 | 15:30 WIB
yulianti tangisi 10 juta jadi abu.jpg Honda-Batam
Yulianti menangis saat melihat uang dalam brankas sebesar Rp10 juta milik kakeknya yang telah menjadi abu. (Foto: Habibi Kasim/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Yulianti terlihat depresi dan menangis. Warga RT07/RW03, Kelurahan Tanjungunggat, ini hanya tertegun memandangi uang simpanan Rp10 juta yang hanya tinggal abu, akibat rumahnya turut dilalap si jago merah pada Jumat (20/3/2015) dinihari.

"Uang itu milik atuk (kakek, red) saya yang disimpan dalam brankas besi dan ditaruh di rumah sebelah yang ditempati atuk. Beliau ada di Batam saat kebakaran. Atuk telepon suruh cek brankasnya, tapi isinya sudah hangus," katanya dengan suara pelan, Jumat siang.

Wanita berusia 25 tahun ini mengaku memiliki rumah enam pintu. Semuanya hangus terbakar. Dia mengaku tak sempat menyelamatkan barang-barangnya karena panik menyelamatkan diri dan anak-anaknya.

"Apinya cepat menyebar, saya dan suami menyelamatkan diri dan anak-anak. Jadi tidak sempat menyelamatkan barang-barang," ujar Yulianti.

Ibu tiga anak ini menuturkan, saat kebakaran terjadi dia tertidur pulas bersama anak-anaknya. Dia baru tahu ada kebakaran setelah warga berteriak-teriak ada kebakaran. (Baca: Penyebab Kebakaran di Tanjungunggat Diduga karena Lampu Minyak)

"Pas saya bangun apinya sudah besar. Saya panik dan berusaha menyelamtakan anak-anak. Jadi, tidak sempat menyelamatkan harta benda. Yang tinggal sekarang hanya baju yang melekat di badan," katanya. (*)

Editor: Roelan