Belum Digunakan, Dua RKB Hibah Disdik Kepri di SD Islam Baitul Imam Mulai Rusak

Belum Digunakan, Dua RKB Hibah Disdik Kepri di SD Islam Baitul Imam Mulai Rusak

Oleh : Irwan Hirzal

Rabu | 11-03-2015 | 17:27 WIB

Dua RKB (kiri) hibah dari Disdik Kepri untuk SD Islam Baitul Imam, Tanjungriau yang mulai rusak sebelum digunakan.

BATAMTODAY.COM, Batam - SD Islam Baitul Imam, Tanjungriau, Kecamatan Sekupang mengakui mendapat bantuan hibah dua ruang kelas baru (RKB) dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri, Desember 2014, lalu. Kondisi RKB itu sudah mulai rusak, padahal belum digunakan untuk proses belajar mengajar.

"Dua RKB bantuan Disdik Kepri itu ada. Sampai sekarang belum kami gunakan, tapi kondisinya sudah mulai rusak," kata Kepala SD Islam Baitul Imam, Amir Husin Saragi, Rabu (11/3/2015) siang.

Pembangunan dua RKB itu, kata Amir, tidak melibatkan pihak sekolah. Bahkan, pihaknya juga tidak mengenal kontraktor yang membangun RKB itu dan tak tahu berapa dana yang dihabiskan. "Anggarannya tak tahu berapa banyak. Kami terima bersih aja. Selesai dibangun bulan Desember 2014," akunya.

Masih kata Amir, Januari 2015 penetapan untuk menempati dua RKB itu. Namun, karena kondisinya banyak kerusakan pihak sekolah mengurungkan niat untuk menempati. "Kami sudah protes ke Disdik Kepri, tapi tak ada respon," ujarnya. (Baca: Lebih dari Rp83 Miliar Anggaran Pengadaan Barang Hibah di Disdik Kepri Ternyata Titipan DPRD)

Dari data yang diperoleh BATAMTODAY.COM, anggaran untuk pembangunan dua RKB itu dalam Rancangan Umum Pengadaan (RUP) ABPD Kepri 2014 sebesar Rp 385.669.375. Meski dana hibah, pembangunan dua RKB itu tetap melalui proses tender yang dimenangkan CV Royal Brother dengan nilai penawaran Rp 364.448.000.

Editor: Dodo