Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Trayek Tak Kunjung Ditertibkan, Sopir Bimbar Kembali Geruduk Dishub Batam
Oleh : Romi Chandra
Rabu | 11-03-2015 | 13:48 WIB
sopir_bimbar_geruduk_dishub.jpg Honda-Batam
Para sopir angkutan umum saat berunjuk rasa di Kantor Dishub Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Aksi unjuk rasa sopir angkutan kota (angkot) Bimbar kembali terjadi di Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam. Meski diwarnai hujan, namun para sopir tetap bertahan meminta bertemu dengan Kepala Dishub untuk menyampaikan tuntutan mereka, Rabu (11/3/3015) siang.

Demo kali ini dilakukan sebagai lanjutan demo yang telah dilakukan para sopir angkot sebelumnya, untuk memprotes kinerja Dishub dalam masalah izin trayek dan pengawasan. Pasalnya, merasa merasa trayek Bimbar dengan rute Jodoh-Dapur 12, Batuaji, sering dicolong angkot lain dan bus karyawan. (Baca: Pertanyakan Izin Trayek, Puluhan Sopir Angkutan Umum Geruduk Dishub Batam)

Meski sudah ditemui oleh staf Dishub, namun mereka tetap menuntut ingin bertemu Kadishub Zulhendri. "Tolong hargai kami. Pak kadis tolong keluar, biar masalah selesai. Kami ingin bertemu pak Kadis, bukan stafnya," teriak para sopir di depan kantor Dishub sambil membawa poster dengan beragam tulisan.

Berry, salah satu sopir angkot Bimbar, mengatakan, mereka kembali melakukan aksi dikarenakan tuntutan yang merka layangkan sebelumnya tidak dihiraukan Dishub. Bahkan mereka merasa sistem trayek angkutan di Batam tumbang tindih dan tidak ada aturan yang jelas.

"Kalau ada aturan yang jelas, kenapa trayek kami dicolong angkot lain? Bahkan bus karyawan juga dengan gampangnya mengambil penumpang seperti layangknya angkutan umum. Sampai sekarang Dishub masih tetap diam saja, dan tidak ada kejelasan," ungkapnya kesal.

Ditambahkan Berry, mereka mengaku merasa terganggu dengan sistem trayek yang tidak jelas. "Kami benar-benar tidak terima jika piring nasi kami diserobot begitu saja. Kami datang ke sini (Dishub), karena mereka yang mengatur. Kami belum mau melakukan tindakan anarkis karena masih menghargai negara kita yang memiliki aturan. Tapi kami belum merasakan aturan itu berjalan dengan baik," keluhnya lagi.

Unjuk raya yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB pagi tadi, tetap tidak membuahkan hasil. Sekitar pukul 12.00 WIB, mereka beranjak meninggalkan kantor Dishub dan menuju ke kantor DPRD Batam, setelah mendapat keterangan Kadishub keluar kota.

Tampak di lokasi, Satuan Lalu Lintas (Satlantas Polresta Barelang juga terjun untuk menetralisis lalu lintas di jalan depan kantor tersebut.

Editor: Dodo