Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pelaksanaan Program BPJS Kesehatan Masih Banyak Masalah di Lapangan
Oleh : Redaksi
Jum'at | 27-02-2015 | 17:29 WIB
bpjs_detik.jpg Honda-Batam
Foto: detik.com

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pelaksanaan program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di lapangan diakui banyak masalah. Hal itu disampaikan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), saat memimpin rapat terbatas mengenai pelaksanaan BPJS Kesehatan, di kantor Presiden, Jakarta, Jumat (27/2/2015) siang.

Rapat itu dihadiri Menko Perekonomian, Sofyan Jalil; Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro; Menteri Kesehatan, Nina Moeloek; Menteri Sekretaris Negara, Pratikno; Sekretaris Kabinet, Andi Wdijajanto, dan Dirut BPJS Kesehatan, Fahmi Idris.

"Saya sendiri melihat di lapangan banyak masalah-masalah yang dikeluhkan masyarakat, terutama pembayaran di rumah sakit, misalnya Rp14 juta hanya dibayar Rp4 juta. Sisanya harus dibayar sendiri, dan hal-hal yang lainnya," papar Jokowi, seperti dikutip dari laman Sekretaris Kabinet.

Jokowi juga mempersoalkan potensi masalah likuiditas pada BPJS Kesehatan itu. "Saya dengar sudah kira-kira enam bulan lalu, ada masalah disitu dan juga solvabilitasnya. Sebab itu, saya ingin mengerti masalah solvabilitas seperti apa dan penyebab timbul seperti apa?" katanya.

Melalui rapat terbatas itu, Jokowi ingin mengetahui bagaimana penyelesaian masalah-masalah itu dan menyempurnakan masalah lapangannya, menyempurnakan regulasinya hingga masalah likuditasnya. (*)

Editor: Roelan