Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ilyas Sabli Pertimbangkan Tak Maju dalam Pilkada Natuna Desember 2015
Oleh : Surya
Senin | 23-02-2015 | 20:30 WIB
2015-02-13 12.59.04.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Bupati Natuna Ilyas Sabli

BATAMTODAY.COM, Natuna-Bupati Natuna Ilyas Sabli menyatakan masih mempertimbangkan untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Natuna pada Desember 2015 mendatang.


"Saya masih mempertimbangkan untuk tidak maju dalam pilkada Natuna Desember nanti, tentu ada banyak pertimbangan yang mendasari. Sebagai PNS saya masih punya waktu hingga Februari 2019 dan ada beberapa tawaran jabatan strategis yang saya juga pertimbangkan," kata Ilyas di Ranai, Senin (23/2/2015).

Menurut Ilyas,  singkatnya waktu persiapan Pilkada serentak juga menjadi salah satu pertimbangan dirinya untuk  maju dalam Pilkada Natuna. Namun, jika dirinya tidak ikut dalam pilkada, diperkirakan akan ada 3-5 kandidat yang akan maju. 

"Berdasarkan perolehan suara Pileg tahun lalu, saya prediksi akan ada 3-5 pasangan calon," katanya. 
Salah satu tokoh Natuna Arifin menyayangkan sikap Ilyas Sabli yang enggan maju lagi sebagai Bupati Natuna dalam Pilkada Desember 2015 mendatang. Dibawa pimpinan Ilyas Sabli, pembangunan Natuna lebih meningkat dan kesejahteraan masyarakat menunjukkan perbaikan.

"Bahkan dipenghujung pemerintahan Ilyas, pusat menggelontorkan anggaran untuk pembangunan sektor maritim di Natuna antara lain anggaran pembangunan 5 pelabuhan senilai Rp 600 miliar dari Kemenhub, KKP Rp 600 miliar untuk sektor perikanan, serta untuk pelabuhan dan industri perikanan Rp 300 miliar," kata Arifin.

Masyarakat Natuna, kata Arifin, tetap ingin duet Ilyas Sabli-Imalko maju dalam Pilkada Natuna Desember 2015 nanti agar pembangunan yang sudah dicanangkan bisa berlanjut. "Takutnya kalau bupatinya berganti, berganti pula kebijakan pusat nanti. Saya yakin jika Pak Ilyas Sabli mau mau maju lagi berpasangan dengan Imalko maju dalam pilkada Natuna 2015. Pasangan ini akan menjadi pasangan yang paling kuat," katanya. 

Adapun beberapa calon yang diperkirakan maju dalam Pilkada Natuna, jika Ilyas Sabli benar-benar tidak maju adalah adalah Wakil Bupati Natuna imcumbent Imalko berpasangan dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Natuna Minwardi, mantan Bupati Natuna Hamid Rizal berpasangan dengan Ketua Partai Gerindra Natuna Jarmin Sidik, dan Wan Haris Munandar dari Partai Golkar yang masih mencari pasangannya. Kemudian PAN dan PPP juga akan mengajukan kadernya untuk maju, namun belum diputuskan siapa yang bakal didukung.  

Juli disahkan
Sementara itu,  Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Natuna Syamsurizon mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna akan mengajukan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P)  2015 pada Juli 2015. 

"Pengesahan APBD-P direncanakan pada bulan Juli, tetapi berkenaan dengan Pilkada Natuna yang dimajukan di Desember 2015, kita akan upayakan pengesahan APBD-P lebih awal,": kata Syamsurizon.   

Sedangkan Ketua KPU Natuna Affuandris mengatakan, pihaknya belum mengajukan  ke Pemkab Natuna terkait rencana pelaksanaan Pilkada Desember 2015.  "Kkami dari KPU secara resmi belum menyampaikan apapun kepada pemerintah, bagi kami yang terpenting bagaimana Pilkada itu sukses," kata Affuandris.

Editor: Surya