Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

PT PGN dan Pertamina Akan Hubungkan Pulau-pulau Besar dengan Pipa Gas Bawah Laut
Oleh : Ahmad Romadi
Rabu | 18-02-2015 | 17:36 WIB
sudirman said menteri esdm-wwcr.jpg Honda-Batam
Menteri ESDM, Sudirman Said. (Foto: Ahmad Romadi/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - PT Pertamina dan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) akan membangun jaringan infrastruktur gas hingga 2020. Salah satunya adalah akan menghubungkan pulau-pulau besar di Indonesia dengan jaringan pipa gas bawah laut (offshore) dan jaringan gas di darat (onshore).

Demikian kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, saat mengunjungi kantor PT PGN di Batam Centre, Batam, Rabu (18/2/2015) siang, usai menggelar rapat tertutup di kantor PT bright PLN Batam.

"Saya kira sinergi antara PGN dan Pertamina semakin baik," kata Sudirman.

Mengenai rencana pembangunan infrastruktur gas tersebut, Sudirman mengaku puas. "Saya senang karena secara planning sudah sangat baik. Tinggal eksekusi di lapangan," tambahnya.

Infrastruktur ini diharapkan selesai selama lima tahun ke depan. Ia janjikan pemerintah akan memberikan dukungan stimulus kebijakan agar proyek jaringan pipa gas bisa terwujud.

"Saya tanya ke pihak PGN, lima tahun apa bisa dibereskan? Dijawab bisa untuk koneksi seluruh Nusantara. Pipeline darat dan laut ada jaringan gas termasuk angkutan LNG," tambahnya lagi.

Selain itu dia juga mengatakan pihaknya sedang berfokus membereskan para pemain gas yang merugikan masyarakat. (*)

Editor: Roelan