BATAMTODAY.COM, Batam - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, menggelar rapat tertutup di kantor PT bright PLN Batam, Rabu (18/2/2015). Rapat yang juga diikuti Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Muhammad Sani, itu disebu-sebut membahas masalah kendala dan suplai gas di Kepri.

Usai rapat, Sudirman Said menjelaskan, pertemuan seluruh stakeholder tersebut salah satunya adalah untuk mencari kesepahaman.

"Hari ini kumpul untuk mencari pemahaman yang sama bagaimana mencari solusi jangka pendeknya bagaimana gas Tanjunguncang bisa segera dijalankan karena sudah selesai. Dan jangka panjangnya bagaimana memenuhi kebutuhan gas di Kepri," jelas Sudirman menjawab pewarta.

Dia menambahkan, pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) secara berkala akan dihapus dikonversi ke pembangkit listrik tenaga gas (PLTG). "Mengingat harganya lebih mahal, dari kebersihan juga lebih bersih gas," terangnya.

Sementara Sani juga mengatakan hal yang sama, bahwa pertemuan di kantor PLN Batam ini adalah untuk membahas bagaimana Batam bisa menjadi kota sumber gas. (*)

Editor: Roelan