Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Remaja Keluyuran Tengah Malam Diamankan, Orang Tua Malah Marahi Polisi
Oleh : Irwan Hirzal
Senin | 16-02-2015 | 18:39 WIB
ilustrasi_remaja_keluyuran_malam.jpg Honda-Batam
Foto ilustrasi/net.

BATAMTODAY.COM, Batam - Polisi di Batam ternyata mendapat 'perlawanan' dari orang tua ketika menertibkan remaja-remaja yang keluyuran di malam hari. Para orang tua protes ke polisi ketika anak mereka diamankan.

"Respon orang tua masih kurang. Kami menertibkan remaja masih berkeliaran di atas jam 11 malam, eh malah diprotes oleh orang tua," ujar Kapolsek Sekupang, Kompol Rimsyahtono, Senin (16/2/2015).

Dia menjelaskan, tujuan polisi menertibkan remaja tersebut bukan untuk dipenjara namun diberi pengertian dan pengarahan. Selain itu juga penertiban ini dilakukan agar para remaja tersebut terhindar dari kejahatan jalanan.

"Selain itu juga untuk menghindari anak-anak tersebut ikut dalam kelompok-kelompok yang berbuat kriminal. Tapi tetap saka ada orang tua yang tak terima anaknya kami bina," ujar Rimsyahtono.

"Anaknya berkeliaran malam-malam, ditertibkan. Eh, bukan anaknya yang dimarahi, tapi malah polisi yang dimarahi. Lucu, kan?" imbuhnya.

Sejumlah orang tua, katanya, mengatakan kepada polisi bahwa anaknya adalah remaja yang baik, tidak pernah berbuat jahat. Apalagi orang tau menyebutkan kalau keluar malam itu untuk hiburan bagi anak mereka. "Padahal kami menghindarkan anak tersebut dari kejahatan jalanan," ujar Rimsyahtono.

Namun hal ini tidak menyurutkan polisi untuk tetap menertibkan remaja agar terhindar dari tindak pidana. Dia mengaku tetap bertekad akan terus melakukan razia dan penertiban dan diharapkan dapat mengurangi kejahatan jalanan.

"Selain melakukan razia malam, kita juga melakukan sosialisasi persoalan geng motor dan kejahatan jalanan ke sekolah  diharapkan dapat mengurangi tindak kriminal di kalangan remaja," katanya. (*)

Editor: Roelan