BATAMTODAY.COM - Banyak hal positif yang dapat dibangun melalui hobi dan komunitas. SEFI, Suzuki Esteem Family Indonesia menggagas bagaimana sebuah komunitas dapat ikut andil dalam mengembangkan potensi budaya dan pariwisata.

SEFI merupakan komunitas kecil pemilik dan penggemar mobil sedan lawas produksi Suzuki Indomobil yang sangat populer di era sembilan puluhan, visinya sangat sederhana untuk menjadikan Suzuki Esteem sebagai salah satu mobil yang legendaris di Indonesia.

Berbekal semangat otomotif dan kecintaan akan mobil Suzuki Esteem, pada 31 Januari 2015 bertempat di objek wisata Situ Gintung Tangerang Selatan, SEFI memprakarsai dan menandatangani nota kesepahaman "Esteem Adventure" sebuah filosofi spirit dan motivasi bagi semua pemilik mobil Suzuki Esteem bahwa mobil tersebut masih bisa diandalkan.

"Kalau kita bicara mengenai Adventure tentu yang terlintas ialah mengenai 'Tantangan & Petualangan', seru asyiiik menegangkan.. terbayang nuansa alam pegunungan, pantai, hutan dan berbagai tempat menarik lainnya," demikian tulis Bobby W. Nugraha, dari Sekretariat Pusat Suzuki Esteem Family Indonesia dalam siaran pers kepada BATAMTODAY.COM, Kamis (12/2/2015).

Disini uniknya bagaimana mobil yang konon sudah relatif uzur masih tetap nyaman untuk melakukan perjalanan jauh apalagi masuk ke medan pegunungan yang banyak rute ekstrem baik tanjakan maupun tikungan.

Mengapa demikian? Di usianya yang saat ini telah mencapai 24 tahun, Suzuki Esteem ternyata sangat mumpuni. Dibuktikan dengan perjalanan yang sudah dilakukan beberapa member SEFI.

"Ada yang sudah menempuh separuh Pulau Sumatera, ada juga yang sudah keluar masuk rimba Kalimantan bahkan ada pula yang membawa Suzuki Esteem kesayangannya sampai ke kota Kuching, Sarawak Malaysia," kata Bobby.

Dalam rancangan program kerjanya "Esteem Adventure", kelak akan turut menggali dan mempromosikan potensi budaya serta wisata lokal juga sebagai sumber referensi mengenai fasilitas publik yang berhubungan dengan lalu lintas dan produk turunan wisata. 

"Yang kami lakukan hanyalah mengimprovisasi mindset tentang kopdar atau kopi darat. Sebuah istilah yang kerap dipakai oleh komunitas untuk saling bertemu muka bahwa kopdar juga bisa sebagai media eksplorasi." tambahnya.

Saat ini banyak sekali potensi pariwisata lokal yang belum terekspose dengan baik. Kopdar dapat dilakukan dengan mengunjungi suatu objekwisata, jadi sembari bertemu dengan teman sehobi, kita juga dapat menggali lebih dalam mengenai objek wisata tersebut, seperti yang telah dilakukan beberapakali oleh member SEFI di Surabaya ke desa wisata Batu Malang, Member Taciba (Tasikmalaya/Ciamis/Banjar) dengan Jelajah Pangandaran, Member Madiun dengan Eksotisme Waduk Bening juga Member Purwasuka (Purwakarta/Subang/Karawang) yang sudah mengeksplorasi objek wisata Cihanjawar, Cirata, Cetucipule bahkan sampai ke Sumedang.

Bobby juga menyebut "Esteem Adventure' mempunyai website sendiri sebagai media publikasi. "Nah ini menariknya! Setelah kopdar di suatu objek wisata kita akan membuat reportase seperti akses masuk ke lokasi, objek keindahan lokasi, sarana dan prasarana dan yang paling penting ialah info kulinernya.. Mengapa informasi kuliner menjadi sedemikian penting ? Justru kuliner itulah salah satu motivasi orang untuk melakukan suatu perjalanan. Kelak, informasi ini diharapkan dapat menjadi salah satu referensi oleh siapapun untuk merencanakan suatu perjalanan wisata," ujarnya.

Masih dalam program kerja selanjutnya ialah selain bersifat nirlaba yang mengusung misi sosial, "Esteem Adventure" yang beralamatkan di Orchid Park Residences RT. 04/20, Gebang Raya, Kota Tangerang juga siap bekerjasama dengan berbagai pihak dalam menyalurkan program CSR.

Editor: Dodo