Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Spiderman akan Bergabung dengan The Avengers
Oleh : Redaksi
Rabu | 11-02-2015 | 10:28 WIB
spiderman_avengers.jpg Honda-Batam
(Foto: ripitup.co.nz)

BATAMTODAY.COM - Spiderman akan bergabung dengan Iron Man, Thor, dan Hulk dalam film The Avengers selanjutnya setelah Sony Pictures dan Walt Disney sepakat berbagi hak produksi film tokoh pahlawan laba-laba itu.

BBC melaporkan, kesepakatan dua rumah produksi itu ditempuh setelah Sony Pictures gagal mendongkrak perolehan keuntungan Amazing Spider-Man 2 di atas US$1 miliar. Film yang dibintangi Andrew Garfield itu hanya mengantongi US$709 juta atau setara dengan Rp9 triliun.

Kini, melalui kesepakatan tersebut, Spiderman amat mungkin tampil dalam film Captain America: Civil War yang bakal dirilis 2016 mendatang.

Setelah itu, Marvel dan Sony akan meluncurkan film khusus Spiderman selanjutnya pada 2017.

"Ini adalah keputusan tepat untuk bisnis kami, untuk Marvel, dan untuk para fans," kata Direktur Sony, Michael Lynton.

Adapun Direktur Marvel Studios, Kevin Feige, mengaku sangat gembira Spiderman bisa diproduksi Marvel. "Saya sama girangnya dengan para fans atas kesempatan Spiderman tampil di Marvel. Ini adalah sesuatu yang ditunggu selama bertahun-tahun oleh kami di Marvel dan para fans."

Karakter Spiderman sejatinya merupakan tokoh komik produksi Marvel. Namun, Sony memiliki hak produksi tokoh tersebut sejak 1999 dengan membayar US$7 juta.

Film pertama Spiderman muncul pada 2002 dengan dibintangi Tobey Maguire dan disutradarai Sam Raimi.

Namun, peran Toney Maguire dalam tiga film Spiderman digantikan oleh Andrew Garfield pada 2012 dengan plot yang baru.

Kini, dengan munculnya kesepakatan baru antara Sony dan Walt Disney, peran Garfield sebagai Peter Parker dan Spiderman pun berakhir, menurut laporan harian Los Angeles Times.

Sony dilaporkan tengah mencari pemeran baru Spiderman. Bahkan, ada kabar bahwa film yang menyoroti musuh-musuh Spiderman, berjudul The Sinister Six, akan rilis tahun depan.

Sumber: BBC