Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Bulan Tak Terima Gaji, Ribuan Guru Honorer di Batam Ancam Mogok Mengajar
Oleh : Gokli
Selasa | 10-02-2015 | 13:42 WIB
guru-mogok.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Tenaga guru honorer di lingkungan sekolah negeri daerah Kota Batam sejak bulan Januari dan Februari 2015 belum terima gaji. Disinyalir, gaji para guru itu tertahan karena digunakan untuk kepentingan politik pejabat Pemko Batam.

Informasi yang diperoleh dari beberapa orang guru hononer, pembayaran gaji mandek mulai bulan Januari 2015. Kendati gaji belum dibayar sampai bulan Februari 2015, para guru honorer itu tetap saja diporsir untuk melakukan pembelajaran.

"Dua bulan ini, guru hononer belum ada yang terima gaji. Kalau ditanya, alasan dana belum turun dari Pemko Batam," kata seorang guru hononer yang meminta namanya tidak ditulis lantaran takut mendapat intimidasi, Selasa (10/2/2015) siang.

Akibat gaji yang belum dibayar, pria yang sudah empat tahun menjadi guru honorer itu mengatakan akan melakukan aksi mogok mengajar. Bahkan, rencana aksi mogok mengajar itu disebut akan dilakukan seluruh tenaga guru hononer di Kota Batam.

"Kalau sampai bulan ini gaji tak dibayar, kami akan mogok mengajar," ujarnya.

Sesuai data yang diperoleh BATAMTODAY.COM, jumlah guru honorer di lingkungan Pemko Batam mencapai 1.893 orang. Sedikitnya gaji yang diterima masing-masing guru hononer mulai bulan Januari 2015 sebesar Rp2,6 juta, setara dengan nilai Upah Minimum Kota (UMK) 2015, yang sudah ditetapkan Gubernur Kepri.

Sampai dengan siang, sekitar pukul 13.15 WIB, Kepala Bagian (Kabag) Keuangan Pemko Batam Abdul Malik dan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Batam, Muslim Bidin belum bisa dikonfirmasi. Pesan singkat untuk konfirmasi yang dikirim juga belum mendapat balasan.

Editor: Dodo