Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Korban Tenggelam di Pantai Kampung Nelayan Dimakamkan Bersebelahan
Oleh : Irwan Hirzal
Selasa | 27-01-2015 | 20:39 WIB
mayat Zulkifli.jpg Honda-Batam
Jasad Zulkifli saat disemayamkan di ruang jenazah RSOB BP Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Dua orang korban tenggelam saat mencari kerang di pantai Kampung Nelayan, Tanjunguma ini Zulkifli (40) dan Feri (25) dimakamkan bersebelahan di tempat pemakaman umum (TPU) Sei Temiang usai divisum di RSOB BP Batam, Sekupang, Selasa (27/1/2015).

Kedua korban tenggelam ini sudah dimakamkan oleh pihak keluarga pukul 17.00 WIB. Kedua istri korban tak kuasa menangis ketika melihat suami tercinta itu betul-betul sudah tiada.

Susilin Diana, istri mendiang Zulkifli sempat pingsan di kamar jenazah RSOB BP Batam, sesaat sebelum jasad suaminya dimakamkan.

Hal serupa juga terjadi pada Susilowati (20), istri Ferii. Wanita ini hanya bisa menatap sedih jasad suaminya.

"Dia (Feri) orangnya sangat baik, perhatian sama keluarga dan sayang sama anak," kata Jali (56), mertua Feri.

Seperti diketahui, dua orang warga yang tinggal di sekitar Perumahan Kezia, Baloi, Zulkifli (40) dan Feri (25), dikabarkan tenggelam karena terseret arus air yang mulai surut di pantai Kampung Nelayan, Tanjunguma, Senin (26/1/2015) sore, sekitar pukul 17.00 WIB. Sementara satu orang lagi, Muhammad Marwin (30) berhasil selamat.

Setelah melakukan pencarian sekitar empat jam, Tim SAR bersama Polair berhasil menemukan Feri, satu dari dua warga yang tenggelam terseret arus pantai Kampung Nelayan, Tanjunguma, Batam dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Sementara, jasad Zulkifli ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB, Selasa (27/1/2014) pagi tadi.

Editor: Dodo