Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Anambas, Kaya Migas Tapi Miskin Kebutuhan Pokok
Oleh : Nursali
Selasa | 27-01-2015 | 09:01 WIB
Bahan_Sembako_Yang_Langsung_Dibawa_Oleh_Penduduk_Anambas_Untuk_Didistribusikan_Kepulau-pulau.jpg Honda-Batam
Bahan sembako Yang langsung dibawa oleh penduduk Anambas untuk didistribusikan ke pulau-pulau. (Foto: Nursali/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tarempa - Kabupaten Kepulauan Anambas merupakan kabupaten yang kaya akan hasil minyak bumi dan gas (migas) serta hasil laut yang melimpah. Namun masyarakatnya masih merasa kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok seperti sayur mayur, bumbu dapur, dan peralatan kebutuhan lainnya.

Kesulitan memperoleh kebutuhan pokok di kabupaten maritim ini diperparah lagi dengan cuaca yang cukup ekstrem di musim angin utara. Sarana transportasi pelayaran baik kapal kargo maupun kapal penumpang lainnya dapat terhitung jari yang mampu melintasi laut cina selatan tersebut.

"Sudah jadi langganan kami seperti ini tiap tahun. Sudah dua bulan lebih di kedai apapun tak ada," ujar Jasman (42), warga Desa Nyamuk, Kecamatan Siantan Timur, kepada BATAMTODAY.COM di Pelabuhan Beton Bukit Raya Tarempa, Senin (26/01/2015) siang.

Kelangkaan ini juga dirasakan warga Tarempa lainnya. Nawi (44), Mahoel (36) dan Rifai (33), juga mengaku kesulitan untuk memenuhi kebutuhan mereka. Mereka harus mendatangkannya dari luar daerah Anambas dengan apa saja yang bisa mengantarkan kebutuhan tersebut ke daerahnya.

"Itu pun kalau ada kapal yang berani lewat. Kalau sampai sekarang ini cuma Bukit Raya inilah yang bisa lewat, yang lain tak bisa," Kata Nawi, warga Kiabu.

Sehingga dengan tibanya kapal 'sapu jagad' ini, benar-benar dapat bisa dirasakan oleh masyarakat yang berada di ujung utara Nusantara tersebut, beberapa macam bahan kebutuhan pun dianggap cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka hanya untuk beberapa hari saja.

"Biasanya kalau seperti ini harganya pun mahal," kata Rifai, warga Sritanjung. (*)

Editor: Roelan